Penerapan konseling individu terhadap remaja pembalap liar di Desa Batu Godang Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan

Masyithoh, Nurul (2022) Penerapan konseling individu terhadap remaja pembalap liar di Desa Batu Godang Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1530200008.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh maraknya remaja yang melakukan balap liar di desa Batu Godang. Balap liar dikalangan remaja telah menimbulkan banyak keresahan bagi masyarakat. Dimana aksi balap liar tersehut menyehahkan adanya tawuran yang membuat terganggunya ketertiban lingkungan desa sehingga masyarakat lingkungan desa merasa tidak nyaman karena aksi balap liar tersehut. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah. Apa saja faktor penyehab remaja melakukan halap liar di Desa Batu Godang Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan dan Bagaimana penerapan konseling terhadap remaja balap liar di Desa Batu Godang Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanu Ii Selatan. Untuk mendapatkan hasil penelitian pni peneliti menggunakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif dengan inetode dcskriptif Adapun teknik pengumpulan data dengan cara wawancara tidak terstruktur dan menggunakan jenis observasi nonpartisipan. Sumber data dalam penelitian ini adalah remaja balap liar 5 orang, kepala desa, rnasyaraat, teman sehaya dalam balap liar. Setelah penelitian ini dilakukan, maka diperoleh hasil bahwa Faktor penyebab remaja melakukan balap motor liar ini memiliki 5 faktor yaitu faktor hobbi, faktor taruhan, faktor lingkungan, faktor teknologi, faktor kesenangan. Faktor inilah yang rnenyebabkan remaja melakuan balap liar. Adapun penerapan konseling individu terhadap remaja balap liar menghasilkan perubahan terhadap kondisi remaja balap liar salah satunya. Remaja setiap minggu melakukan balap liar mulai dari (5 orang beruhah menjadi 1 orang). Remaja sering ugal-ugalan dijalan raya (5 orang berubah menjadi 1 orang). Hasil penelitian iini menunjukkan bahwa balap liar ini sangat meresahkan dan mengganggu aktivitas masyarakat dimana Remaja herperilaku sesuka hati tanpa memperhatikan orang lain. Proses konseling ini berawal setelah pertemuan dengan bapak kepala desa yang membantu untuk membuat jadwal pertemuan dengan remaja balap liar di Desa Batu Godang Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan.

Actions (login required)

View Item