Analisis tinjauan syariah tentang sistem lelang di Pegadaian Syariah Cabang Alaman Bolak Padangsidimpuan

Harahap, Anggi Rahma Utami (2021) Analisis tinjauan syariah tentang sistem lelang di Pegadaian Syariah Cabang Alaman Bolak Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1740100352.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Lelang pada Pegadaian Syariah adalah apabila nasabah tidak mampu membayar hutangnya pada saat jatuh tempo maka barang jaminannya akan dilelang.. Permasalahan dalam penelitian ini adalah sebelum melakukan pelelangan pihak pegadaian harus memberitahu nasabah bahwa barang jaminannya akan dilelang dan hasil kelebihan dan kekurangan hasil penjualan barang jaminan adalah kewajiban nasabah. Rumusan masalah adalah proses sistem lelang dan perspektif ekonomi Islam sistem lelang di Pegadaian Syariah Cabang Alaman Bolak Padangsidimpuan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui proses sistem lelang dan perspektif ekonomi Islam sistem lelang di Pegadaian Syariah Cabang Alaman Bolak Padangsidimpuan. Pegadaian Syariah dalam operasionalnya berpegang kepada prinsip syariah. Terbukti dengan adanya DSN MUI No. 25/DSNMUI/III/2002 tanggal 26 Juni 2002 tentang rahn yang menyatakan bahwa pinjaman dengan menggadaikan barang sebagai jaminan utang dalam bentuk rahn diperbolehkan, dan Fatwa DSN MUI No.26/DSN-MUI/III/2002 tentang gadai emas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data dan analisis data. Teknik keabsahan data yaitu pemeriksaan dan pelaksanaan atau triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian Pegadaian Syariah Cabang Alaman Bolak Padangsidimpuan ketika terjadi kekurangan dari hasil penjualan marhun maka pihak rahin tidak wajib untuk membayar kekurangannya bahkan kelebihan hasil penjualan tidak diketahui oleh rahin sesuai yang dialami oleh peneliti. Namun menurut Ustadz Amsir Ketua Badan Amil Zakat Nasional Tapanuli Selatan, Ustadz Asroi Ketua Kantor Urusana Agama di Padangsidimpuan Utara dan Ustadz Ridwan mengatakan bahwa jual beli model lelang (muzayadah) dalam hukum islam adalah boleh (mubah). Dengan berdasarkan Al- Qur‟an dan Hadist maupun Fatwa MUI.

Actions (login required)

View Item