Yana, Nur Ariski (2021) Penerapan bimbingan konseling Islam melalui family system untuk meningkatkan konsep diri remaja di Desa Aek Garingging Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
1630200015.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
Abstract
Latar belakang masalah penelitian ini di mulai dari hasil observasi peneliti terhadap remaja yang memiliki konsep diri negatif yaitu merasa tidak percaya diri dengan kondisi fisiknya, tidak berprestasi secara akademik yaitu pernah tidak naik kelas, dan kurang mampu bersosialisasi dengan masyarakat. Rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini bagaimana konsep diri remaja di Desa Aek Garingging, bagaimana penerapan bimbingan konseling Islam melalui family system di Desa Aek Garingging, bagaimana hasil penerapan bimbingan konseling Islam melalui family system di Desa Aek Garingging. Penerapan bimbingan konseling Islam melalui family system adalah melaksanakan proses dalam bimbingan konseling berdasarkan ajaran Islam untuk membantu individu yang mempunyai masalah dan dengan memfungsikan kembali fungsi-fungsi dalam keluarga yang menjadi tugas orang tua. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan lapangan. Sumber informan terdiri dari 13 orang yang dibagi menjadi 2 sumber, data primer 3 remaja yang memiliki konsep diri negatif dan 10 orang data sekunder yaitu orang tua remaja, saudara dari remaja, teman sebaya, dan tetangga. Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti dengan cara wawancara tidak terstruktur, observasi partisipan, dan dokumentasi berupa foto pada saat penelitian. Teknik analisis data yaitu menelaah seluruh data yang dikumpulkan dari sumber data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Uji keabsahan data penelitian ini adalah triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan setelah di konseling konsep diri negatif Audia menjadi lebih positif walaupun terkadang perasaan kurang percaya diri masih tetap ada, oleh karena itu Audia terus melakukan diet yang sehat agar kepercayaan dirinya terus meningkat. Konsep diri negatif Yuni sudah menjadi lebih positif. Tetapi, terkadang masih ragu dan kurang percaya diri dengan jawaban sendiri saat menjawab soal. Konsep diri negatif Rini sudah menjadi lebih positif. Tetapi, terkadang perasaan tidak percaya diri masih ada, dan Rini juga belum mau masuk menjadi anggota NNB seperti remaja pada umumnya di Desa Aek Garingging. Bimbingan konseling Islam melalui family system adalah suatu konseling dengan pendekatan keluarga, harapannya walaupun penelitian telah selesai dilaksanakan orang tua menjadi lebih baik dalam mengarahkan, membimbing, dan memperhatikan remaja baik dari segi fisik dan juga psikisnya. Perlakuan yang positif dari orang tua akan menjadikan konsep diri yang positif pada remaja.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisors: | Dra. Replita, M.Si. dan Fithri Choirunnisa Siregar, M.Psi |
Keywords: | Bimbingan konseling Islam; Family system; Konsep diri; Remaja |
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 23 Nov 2021 01:24 |
Last Modified: | 23 Nov 2021 01:24 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7267 |
Actions (login required)
View Item |