Penerapan model pembelajaran Role Playing untuk meningkatkan hasil belajar ilmu pengetahuan sosial di Kelas V SDN 200223 Sibulan-bulan Kota Padangsidimpuan

Harahap, Asrial Habiby (2024) Penerapan model pembelajaran Role Playing untuk meningkatkan hasil belajar ilmu pengetahuan sosial di Kelas V SDN 200223 Sibulan-bulan Kota Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2020500208.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya nilai hasil belajar pada pelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) pada materi peristiwa proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia, disebabkankarena proses pembelajaran didalam kelas masih menggunakan metode konvensional sehingga membuat siswa merasa bosam dan tidak bersemangat untuk belajar sehingga peserta didik tidak tertarik untuk belajar , sehingga memerlukan adanya perubahan dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas salah satunya dengan menerapkan model pembelajaran role playing dalam proses pembelajaran . Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah penerapan model pembelajaran role playing dapat meningkatkan hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di kelas V SDN 200223 Sibulan-Bulan Kota Padangsidimpuan . Jenis penelitian ini adalah Penelitian tindakan kelas (PTK), penelitian tindakan kelas ini terdiri dari perencanaan,tindakan,pengamatan, dan refleksi, instrument pengumpulan data dalam penelitian ini adalah butir soal berupa pilihan berganda dan observasi.Teknik analisis data pada penelitian ini menunjukkan dengan penerapan model pembelajaran role playing ini dalam pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar pada tes awal siswa yang tuntas 2 sebanyak dengan persentase sebesar 13%,pada siklus I pertemuan I dan II ada peningkatan , hasil belajar pada pertemuan pertama , 5 siswa yang tuntas dengan persentase 33% dan 10 orang tidak tuntas dengan persentase 67% dengan nilai rata-rata 58% . Pertemuan kedua, 7 orang yang tuntas dengan persentase 47% dan 8 siswa tidak tuntas dengan persentase 53% dengan nilai rata-rata 53%. Kemudian pada siklus II pertemuan pertama 12 siswa yang tuntas dengan persentase 80% dan 3 siswa tidak tuntas dengan persentase 20% dengan nilai rata-rata 86%.Pertemuan kedua 14 siswa yang tuntas dengan persentase 93% dan 1 siswa tidak tuntas dengan persentase 6,7%.

Actions (login required)

View Item