Pengaruh BI-7 day (reverse) repo rate, jumlah uang beredar dan nilai tukar rupiah terhadap inflas di Indonesia tahun 2019-2022

Rani, Maya Sri (2023) Pengaruh BI-7 day (reverse) repo rate, jumlah uang beredar dan nilai tukar rupiah terhadap inflas di Indonesia tahun 2019-2022. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1840200090.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB)

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah terdapat beberapa data yang tidak sesuai dengan teori. Dimana perkembangan BI-7 Day (Reverse) Repo Rate mengalami penurunan pada tahun 2019-2022. Perkembangan jumlah uang beredar mengalami fluktuasi setiap tahunnya. Dan untuk nilai tukar rupiah mengalami peningkatan 4 tahun terakhir disertai juga dengan peningkatan inflasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pengaruh BI-7 Day (Reverse) Repo Rate, jumlah uang beredar dan nilai tukar rupiah terhadap inflasi di Indonesia Tahun 2019-2022. Menurut teori Keynes menyatakan inflasi terjadi karena masyarakat hidup diluar batas kemampuan ekonominya. Menurut teori Irving Fisher dalam teori kuantitas uang berbanding lurus dengan perubahan harga. Dimana jika jumlah uang beredar terlalu banyak dapat mendorong harga-harga barang, sebaliknya apabila jumlah uang beredar sedikit maka kegiatan ekonomi menjadi tidak lancar. Begitu juga menurut teori paritas daya beli (purchasing power parity) yakni satu unit mata uang tertentu harus mampu membeli barang dalam jumlah yang sama di semua negara, dimana merosotnya rupiah akan menyebabkan inflasi. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Bank Indonesia dari tahun 2019-2022. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah time series dengan jumlah sampel sebanyak 48 series. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji normalitas, uji asumsi klasik, uji koefisien determinasi (R2), uji t, uji F, uji regresi linier berganda, untuk mempermudah proses analisis data penelitian ini maka dibantu dengan menggunakan Eviews 10. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BI-7 Day (Reverse) Repo Rate memiliki pengaruh secara parsial terhadap inflasi. Jumlah uang beredar memiliki pengaruh secara parsial terhadap inflasi. Nilai tukar rupiah tidak memiliki pengaruh secara parsial terhadap inflasi. BI-7 Day (Reverse) Repo Rate, Jumlah Uang Beredar dan Nilai Tukar Rupiah secara simultan memiliki pengaruh terhadap inflasi.

Actions (login required)

View Item