Peningkatan keterampilan bahasa anak melalui metode bercerita di TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan

Pasaribu, Dewi Sartika (2023) Peningkatan keterampilan bahasa anak melalui metode bercerita di TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820600023.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini ditatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan bahasa anak TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan perkembangan bahasa anak usia dini di sekolah tersebut. Keterampilan bahasa anak belum berkembang dan keterampilan ini sering terabaikan, hampir semua guru befokus pada kemampuan kognitif misalnya belajar berhitung, mengenal huruf, membaca, dan membuat coretan yang bermakna. guru harus mampu meningkatkan keterampilan bahasa anak dengan metode bercerita. Metode bercerita adalah pemberian pengalaman belajar bagi anak usia dini melalui cerita yang disampaikan secara lisan. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Apakah Metode Bercerita Dapat Meningkatkan Keterampilan Bahasa Anak di TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan?”.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah metode bercerita dapat meningkatkan keterampilan bahasa anak di TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan Kecamatan Angkola selatan Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan model Kurt Lewin yaitu menggunakan empat proses penelitian tindakan yakni perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Adapun alat pengumpul data yang digunakan adalah observasi, tes dan dokumentasi. Sedangkan analisis data dilakukan dengan menghitung nilai rata-rata yang diproleh anak pada pra siklus, siklus I, siklus II, dan siklus III, selanjutnya menghitung rata-rata ketuntasan belajar anak. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan sebanyak 3 siklus, setiap siklus sebanyak 3 kali pertemuan di TK IT Baharuddin yang berjumlah 12 anak. Hasi tes bercerita menunjukkan bahwa pada Siklus I meningkat menjadi nilai rata-rata skor sebesar 59,51% dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 33,33. Pada Siklus II lebih meningkat dengan nilai rata-rata skor yaitu 366,82 dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 58,33%, dan pada siklus III meningkat dengan nilai rata-rata skor 76,70 dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 83,33%. Dapat disimpulkan bahwa Metode bercerita dapat meningkatkan keterampilan bahasa anak di TK IT Baharuddin Desa Sirotcitan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan.

Actions (login required)

View Item