Peran Kumpulan Pemuda Akhir Zaman (KUPAZ) dalam mengaktifkan kegiatan keagamaan di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu

Manalu, Ega Putri Duana (2022) Peran Kumpulan Pemuda Akhir Zaman (KUPAZ) dalam mengaktifkan kegiatan keagamaan di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1830400011.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Organisasi masyarakat berlandaskan syariat Islam mampu berperan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan kegiatan keagamaan. Salah satu organisasi yang telah aktif berkegiatan keagamaan di lingkungan masyarakat ialah Kumpulan Pemuda Akhir Zaman (KUPAZ) yang bertempat di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Adanya organisasi Kumpulan Pemuda Akhir Zaman kegiatan keagamaan di Kecamatan Panai Hulu yang awalnya sangat minim menjadi lebih aktif. Rumusan masalah dalam penelitian ini ada dua yaitu; yang pertama bagaimana peran Kumpulan Pemuda Akhir Zaman (KUPAZ) dalam mengaktifkan kegiatan keagamaan di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu, yang kedua apa saja faktor pendukung dan penghambat Kumpulan Pemuda Akhir Zaman (KUPAZ) dalam mengaktifkan kegiatan keagamaan di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field research) dan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan keadaan dilapangan secara murni. Dalam menentukan informan penelitian. Teknik yang digunakan yaitu Teknik purposive sampling. Sumber data terdiri dari sumber data primer dan sumber skunder. Adapun sumber data primer terdiri dari pembina KUPAZ, ketua KUPAZ dan salah satu anggota KUPAZ sedangkan sumber data skunder terdiri dari camat Panai Hulu, Alim ulama dan salah satu masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran organisasi kepemudaan Kumpulan Pemuda Akhir Zaman ada 3 yaitu sebagai motivasi masyarakat, pembentukan Pendidikan karakter dan sosial keagamaan. Adapun faktor pendukung organisasi KUPAZ dalam mengaktifkan keagamaan ada 3 yaitu; adanya fasilitas yang memadai, peran penasehat dan pembina yang baik serta semangat dan apresiasi dari masyarakat setempat. Sedangkan faktor penghanbat organisasi kepemudaan KUPAZ dalam mengaktifkan kegiatan keagamaan yaitu; Kurangnya dana setiap hendak melakukan kegiatan, kurangnya sumber daya manusia yang bertanggung jawab, komunikasi yang kurang baik antara anggota dan waktu yang kurang tepat saat akan mengadakan kegiatan.

Actions (login required)

View Item