Pola asuh orangtua dalam keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu

Dalimunthe, Salamah (2022) Pola asuh orangtua dalam keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820100202.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah pola asuh orangtua dalam keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu. Yang dimana sebagian orangtua mendidik anaknya dengan menggunakan pola asuh Otoriter. Terkadang orangtua suka memarahi anaknya jika anak tersebut tidak mendengarkan mereka, kadang-kadang orang tua juga mau main fisik terhadap anaknya, misalnya” melempar, memukul. Ini dikarenakan karena faktor kurangnya pendidikan orangtua, sehingga orangtua kurang mengerti bagaimana mendidik anak dengan baik. Adapun rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana Pola Asuh Orangtua Dalam Keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu, Apa kendala orangtua dalam mendidik anak di keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pola Asuh Orangtua dalam keluarga di Desa Selat Beting Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu, Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Sumber data yang dibutuhkan diperoleh dari informan utama dan karakteristik objek atau subjek yang diteliti secara tepat. Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan, peneliti menuliskan bahwa pola asuh orangtua dalam keluarga mengunakan pola asuh Otoriter, dimana orangtua selalu main fisik kepada anaknya ketika si anak melakukan kesalahan dan tidak mendengarkan orangtua nya. Sedangkan kendala yang dihadapi orangtua dalam mendidik anak-anak yaitu kurangnya pendidikan yang diperoleh orangtua sehingga tidak mengerti membantu anak dalam belajar, dan kurangnya ekonomi sehingga membuat orangtua harus bekerja sehingga tidak mempunyai waktu dirumah bersama anak.

Actions (login required)

View Item