Lubis, Saleha Fatma (2021) Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 115 Ayat (1) Huruf E tentang kawasan tanpa rokok di angkutan umum di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
1710300049.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul “Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 115 Ayat (1) Huruf E Tentang Kawasan Tanpa Rokok di Angkutan Umum di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal”. Penelitian ini dilatar belakangi karena adanya problematika yang sering terjadi dan dijumpai di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal yaitu seperti kebiasaan merokok didalam sarana angkutan desa yang dilakukan masyarakat baik itu masyarakat sebagai penumpang maupun sebagai supir angkutan umum sehingga melanggar Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 115 Ayat (1) Huruf E yang dalam pasal tersebut melarang untuk merokok pada Kawasan Tanpa Rokok di angkutan umum. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana pelaksanaan kawasan tanpa rokok di angkutan desa di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal ? serta apa faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan Undang-Undang Nomor 36 Pasal 115 Ayat (1) Huruf E Tentang Kaasan Tanpa Rokok di Angkutan umum (angkutan desa) di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal ? dan bagaimana tinjaun Fiqh siyasah dalam pelaksanaan Undang-Undang Nomor 36 Pasal 115 Ayat (1) Huruf E Tentang Kaasan Tanpa Rokok di Angkutan umum ? Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif yang bersifat dekskriptif, data yang digunakan adalah data primer dan skunder dan metode pengumpulan datanya dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data–data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode editing, verifikasi, dan analisis. Dalam penelitian ini peneliti menemukan hasil bahwa pelaksanaan kawasan tanpa rokok di angkutan desa di Kecamatan Panyabungan Kota Kabupaten Mandailing Natal sudah terlaksana akantetapi belum maksimal, hal ini dikarenakan adanya faktor penhgambat dalam pelaksanaan kawasan tanpa rokok tersebut seperti, kurangnya sosialisasi yang dilakukan pihak pemerintah dengan masyarakat, kurangnya informasi dan pengetahuan masyarakat, sumberdaya manusianya, sempitnya pemikiran masyarakat baik itu masyarakat sebagai penumpang maupun supir, tidak adanya tim khusus, tidak adanya anggaran, tidak adanya pengawasan, serta kurangnya dukungan dari pihak pemerintah setempat. Tinjauan Fiqh Siyasah adalah bahwa dianjurkan untuk meninggalkan atau menjauhi yang mudharat demi kepentingan dan kemaslahata bersama.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisors: | Drs Syafri Gunawan, M. Ag dan Khoiruddin Manahan Siregar, M.H. |
Keywords: | Kawasan tanpa rokok; Angkutan umum |
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1605 Policy and Administration > 160512 Social Policy 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 10 Jan 2022 02:11 |
Last Modified: | 10 Jan 2022 02:11 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7371 |
Actions (login required)
View Item |