Pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kab. Labuhanbatu Selatan

Hasibuan, Ade Ansari (2021) Pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kab. Labuhanbatu Selatan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1440200050.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Kinerja merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan kepadanya. Kinerja pegawai tercipta jika keberhasilan dari sebuah perusahaan atau lembaga tersebut terhadap tingkat pendidikan dan pengalaman kerja. Ragam tingkat pendidikan dan pengalaman kerja pada pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Labuhanbatu Selatan membuat pola pikir dan sudut pandang pegawai berbeda�beda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori tentang kinerja. Dimulai dengan pengertian kinerja, faktor-faktor yang memengaruhi kinerja, sistem penilaian kinerja, pendidikan, jenjang pendidikan, kejuruan keilmuan, pengertian pengalaman kerja, faktor-faktor yang memengaruhi pengalaman kerja. Malayu S.P. Hasibuan menyatakan kinerja yaitu sebuah hasil yang dicapai individu dalam melakukan tugas yang diberikan kepadanya yang berdasarkan atas kecakapan, pengalaman, serta kesungguhan dan waktu.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, menggunakan analisis data uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, analisis regresi linier berganda, uji koefisien determinasi, uji t dan uji f, dibantu oleh program SPSS versi 23. Populasi penelitian ini adalah sebanyak 36 responden. Sedangkan instrumen pengumpulan datanya menggunakan wawancara, kuesioner (angket) dan dokumentasi. Hasil uji parsial (uji t) diperoleh bahwa tidak terdapat pengaruh positif signifikan antara tingkat pendidikan terhadap kinerja pegawai. Sedangkan variabel pengalaman kerja terdapat pengaruh positif signifikan antara pengalaman kerja terhadap kinerja pegawai. Secara uji simultan (uji f) bahwa tingkat pendidikan dan pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai.

Actions (login required)

View Item