Siregar, Muksin Syaputra (2020) Prinsip-prinsip otonomi daerah Indonesia perspektif siyasah. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
1510300026.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul “Prinsip-Prinsip Otonomi Daerah Indonesia Dalam Perspektif Siyasah” otonomi daerah merupakan sebuah sistem yang di dalamnya terdapat hak untuk mengurus daerah masing-masing. Prinsip sebagai pedoman dan ukuran dalam bertindak dalam hal apapun tentu sangat penting demi terwujudnya kemajuan dan kesejahteraan daerah. Dimasa Rasulullah dan para sahabat Otonomi Daerah mengandung prinsip, sehingga pemerintahan pada masa itu sangatlah baik dan menjadi acuan dunia saat ini. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yakni bagaimana prinsip�prinsip otonomi daerah indonesia?, serta bagaimana prinsip prinsip otonomi daerah perspektif siyasah? Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriftif analitis dan normatif, karena sumber datanya tidak dapat dipisahkan dengan data�data kepustakaan, antara lain berupa buku, jurnal, undang-undang maupun laporan hasil penelitian dari peneliti terdahulu yang berhubungan dengan subjek dan objek penelitian. Dalam penelitian ini peneliti menemukan hasil bahwa prinsip otonomi daerah indonesia ialah diantaranya, prinsip otonomi luas yang bermaksud kebijakan dan kewenangan mengatur dan mengurus segala hal urusan diluar kewenangan pemerintah pusat, prinsip otonomi nyata bermaksud menangani urusan pemerintah daerah berdasarkan keanekaragaman dan kekhasan daerah dan prinsip otonomi bertanggung jawab adalah pelaksanaan otonomi itu sendiri harus sejalan dengan tujuan pemberian otonomi itu sendiri. Kemudian dalam perspektif siyasah otonomi luas sejalan dengan pemberian kewenangan pada masa Khalifah Umar. Kemudian prinsip otonomi nyata yaitu membangun daerah sesuai kekhasan daerah sesuai dengan surah Saba ayat 15 yaitu menikmati anugrah yang diciptakan pada suatu daerah dan sebagaimana bangsa Tsaqief membangun dari hasil bumi daerahnya. Prinsip otonomi terakhir yaitu prinsip otonomi bertanggung jawab sesuai dengan prinsip otonomi Ihsan yang menjelaskan pemimpin yang amanah, adil dan taat pada Allah, rasul dan Ulil Amri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisors: | Arbanur Rasyid, M.A. dan Dermina Dalimunthe, MH |
Keywords: | Prinsip; Otonomi Daerah Indonesia; Siyasah |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040304 Fiqh, Ushul Fiqh, Islamic Jurisprudence, and related science |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 18 Mar 2021 03:11 |
Last Modified: | 18 Mar 2021 03:11 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/6551 |
Actions (login required)
View Item |