Pengaruh pola interaksi guru dan siswa terhadap motivasi belajar pendidikan Agama Islam siswa di SMP Negeri 6 Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan

Safitri, Riska (2019) Pengaruh pola interaksi guru dan siswa terhadap motivasi belajar pendidikan Agama Islam siswa di SMP Negeri 6 Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 15 201 00002.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB)

Abstract

Latar belakang dalam penelitian ini adalah pola interaksi guru dan siswa didalam belajar mengajar masih banyak guru yang mengajar belum mengetahui bagaimana cara mengemas sebuah pembelajaran, sehingga motivasi belajar pendidikan agama islam siswa di SMP Negeri 6 Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan dalam proses pembelajaran rendah. Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah ada pengaruh yang signifikan pola interaksi guru dan siswa terhadap motivasi belajar pendidikan agama Islam siswa di SMP Negeri 6 Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pola interaksi guru dan siswa terhadap motivasi belajar pendidikan agama Islam siswa di SMP Negeri 6 Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan. Pembahasan penelitian ini berkaitan dengan bidang pendidikan dan ilmu psikologi. Sehubung dengan itu pendekatan yang dilakukan adalah teori-teori yang berkaitan dengan pola interaksi guru dan siswa dan motivasi belajar pendidikan agama Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, ex post facto. Instrument pengumpulan data menggunakan angket. Pengolahan data statistik menggunakan rumus product moment dengan sampel sebanyak 77 orang yang ditentukan dengan stratifet random sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi. Hasil penelitian ini adalah dilihat dari skor jawaban responden mengenai pola interaksi guru dan siswa tergolong pada kategori “sangat buruk” yaitu 0,72%. Sedangkan motivasi belajar pendidikan agama Islam tergolong pada kategori “sangat buruk” yaitu 0,80%. Analisis data yang diperoleh nilai rhitung < rtabel = 0,124 < 0,224 (pada taraf kesalahan ditetapkan 5% dan N=77, 0,124 < 0,224) besar sumbangan variabel X terhadap Y adalah 1,5% dan sisanya 98,5% ditentukan oleh faktor lain. Dalam analisis ini untuk memprediksi kenaikan yang disebabkan oleh varibel X terhadap variabel Y dari persamaan regresi linier yaitu Y= a + bX = 47,944 + 0,121 X. Hal tersebut menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu unit X akan mengakibatkan 0,121 unit kenaikan Y. Untuk melihat kesignifikanannya menggunakan Fhitung diperoleh Fhitung < Ftabel = 0,008 < 3,97. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pola interaksi guru dan siswa tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar pendidikan agama Islam.

Actions (login required)

View Item