Ito, Roma (2018) Konsep pendidikan anak dalam perspektif Al-Qur’an. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
14 201 00022.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
Abstract
Pendidikan sejak dini bagi anak merupakan modal dasar dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, karena pendidikan yang kuat dan benar dapat memberikan pengaruh kepada anak. Baik dalam aspek intelektual, dan sosial anak. Terlebih-lebih dalam pendidikan akidah, ibadah dan akhlak anak. Agar pendidikan tercapai maka orangtua harus mengacu dan berkiblat pada al-Qur’an dan as-Sunnah. Anak merupakan tumpuan zaman, dalam mengkontribusikan pendidikan dalam berbagai aspek pengetahuan di masa depan. Sejalan dengan latar belakang masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui batasan usia anak at-Thifl dalam al-Qur’an dan untuk mengetahui materi-materi pendidikan anak at-Thifl dalam al-Qur’an . Berdasarkan jenis penelitian, maka penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Reasaerch). Yang dalam metode penelitiannya mengunakan metode maudhu’i atau tematik. Yaitu dengan mengkaji dan mengumpulkan ayat-ayat yang berkaitan dengan topik judul, dan menafsirkannya dengan merujuk beberapa kitab tafsir. Yaitu dalam pendidikan anak thifl dalam al-Qur’an. Dalam hal ini yang terdapat dalam Q. S. al-Hajj:5, an-Nuur: 31, 59 dan Ghafir: 67. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa di dalam al-Qur’an, terdapat istilah anak dalam term kata thifl, yang menjelaskan pengertian anak mulai dari lahir saampai sebelum anak mencapai usia baligh atau dewasa. Kemudian dari pengertian tersebut maka dapat dicantumkan tentang pendidikan yang akan diterapkan dalam kategori anak thifl ini. Bahwa materi-materi pendidikan anak thifl ini telah tertuai dalam al-Qur’an yang terdapat dalam surah Luqman, yang memuat tentang pendidikan akidah Q. S Luqman: 13, pendidikan ibadah Q. S Luqman: 16 dan pendidikan akhlak Q. S Luqman: 14, 18, dan 19. Dalam pendidikan akidah ini orangtua punya tanggung jawab yang besar terhadap anaknya. Bahwa orangtua harus membimbing dan mengarahkan anak dengan meyakini akan keberadaan Allah SWT dan hakikat kebesaran dan keagungan-Nya. Bahwa Allah SWT Esa tidak ada sekutu bagi-Nya. Sedangkan dalam pendidikan ibadah memuat kajian untuk melaksanakan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya. Dalam pendidikan akhlak ini orangtua mempunyai tanggung jawab dalam menanamkan ahklak dengan melakukan pembiasaan. Agar sifat dan prilaku anak ini diwarnai dengan watak yang qur’ani.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Pendidikan anak; Al-Qur'an |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130102 Early Childhood Education 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040301 Al-Quran, Tafsir and related science |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 29 Jun 2020 03:42 |
Last Modified: | 29 Jun 2020 03:42 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/2796 |
Actions (login required)
View Item |