Pelaksanaan dauroh Al-Quran dalam meningkatkan kemampuan tahfizh Al-Quran di MIS Islam Terpadu Al-Hijrah Desa Bintuju Kecamatan Batang Angkola

Lubis, Rijal Amin (2018) Pelaksanaan dauroh Al-Quran dalam meningkatkan kemampuan tahfizh Al-Quran di MIS Islam Terpadu Al-Hijrah Desa Bintuju Kecamatan Batang Angkola. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 11 310 0295.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Dalam pendidikan formal tingkat Sekolah Dasar saat ini banyak sekolah yang tidak mengedepankan Pelajaran Agama Islam dan hafalan Al-Quran. Sekolah sekolah Islam yang banyak bermuatan mata pelajaran agama juga kurang memperhatikan tahfizdan pemahaman peserta didik terhadap Al-Quran. Pelaksanaan program tahfizh kurang maksimal karena program tahfizh yang kurang diperhatikan dan juga tidak melakukan penambahan jam untuk muraja’ah sehingga hafalan peserta didik mudah hilang.Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskrifsikan pelaksanaan Dauroh Al-Quran di MIS Islam Terpadu Al-hijrah Desa Bintuju Kecamatan Batang Angkola Jenis pendekatan penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini, menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif artinya data yang dikumpulkan bukan berupa angka-angka melainkan data tersebut berupa naskah wawancara, catatan lapangan, gambar-gambar. Untuk memperoleh data yang akurat maka peneliti menggunakan metode pengumpulan data yang berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan peneliti adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan Dauroh Al-Quran dalam meningkatkan kemampuan Tahfizh Al-Quran anak di MIS Islam Terpadu AlHijrah Desa Bintuju Kecamatan Batang Angkola dilaksanakan dalam 3 tingkatan: Pertama, Dauroh Al-Quran untuk tingkat pemula yang dilaksanakan secara rutin pada tiap-tiap minggu yaitu mulai jum’at sore sampai minggu pagi dengan target hapalan paling sedikit 30 ayat. Kedua,Dauroh Al-Quran untuk 2 minggu dilaksanakan satu kali dalam sebulan dengantarget hapalan 2 juz. Ketiga,Dauroh Al-Quran untuk 2 bulan target hafalan 8 juz.. Keberhasilan dalam pelaksanaan Dauroh Al-Quran ini dapat dikatakan telah berhasil dibuktikan dengan kejuaraan yang telah dicapai dalam MTQ mulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten sampai tingkat Provinsi. Faktor pendukung: fisik dan fsikis yang baik, sarana dan prasarana yang ada, piagam atau reward, serta dukungan penuh dari pihak yayasan dan kepala sekolah. Faktor penghambat: Kurangnya guru Pembina, Kurangnya dana, tidak sabar, malas dan berputus asa serta terpengaruh lingkungan.

Actions (login required)

View Item