Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Peran pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Panyabungan Tonga berdasarkan Peraturan Menteri Sosial nomor 1 tahun 2018 tentang Program Keluarga Harapan

Rambe, Salsabila Putri (2025) Peran pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Panyabungan Tonga berdasarkan Peraturan Menteri Sosial nomor 1 tahun 2018 tentang Program Keluarga Harapan. Other thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

[img] Text
2110300006.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (5MB)

Abstract

Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dalam pelaksanaan PKH, terdapat seorang pendamping sosial yang merupakan individu yang ditunjuk untuk membantu dan mendampingi para penerima manfaat PKH Peran pendamping sosial penerima manfaat PKH menjadi tolak ukur keberhasilan program bantuan ini. Berbagai masalah muncul di kalangan penerima manfaat PKH yang memiliki pendamping sosial yang kurang aktif dalam melakukan pendampingan kepada masyarakat. Begitu juga di Desa Panyabungan Tonga yang memiliki permasalahan terkait dengan pendampingan pendamping sosial terhadap penerima PKH. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sejauh mana peran pendamping sosial PKH dalam melakukan pendampingan kepada para Penerima Manfaat PKH di desa Panyabungan Tonga. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang berlokasi di Desa Panyabungan Tonga, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan ada dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data adalah menggunakan metode observasi, dokumentasi, dan wawancara yang ditujukan kepada kepala desa, pendamping sosial PKH dan masyarakat Penerima Manfaat PKH. Uji validasi data menggunakan triangulasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pendamping sosial PKH di desa Panyabungan Tonga masih dikategorikan sebagai peran pasif. Terdapat kendala dan hambatan yang menjadi penyebab kurangnya peran yang seharusnya menjadi tanggung jawab pendamping. Peran yang dimaksud adalah sebagaimana yang tercantum dalam PERMENSOS No 1 Tahun 2018 pasal 49 ayat (1) yaitu peran fasilitator, mediasi, dan advokasi belum sepenuhnya dijalankan. Adapun faktor pendukung pendamping sosial PKH dalam menjalankan tugasnya yaitu kerjasama dengan pemerintah desa, dukungan dari penerima manfaat PKH, dan adanya perkembangan sistem. Sedangkan faktor penghambatnya adalah keterbatasan sumber daya, keterbatasan akses informasi dan keterbatasan internal pendamping.Dalam kajian siyasah idariyah, peran pendamping sosial PKH di Desa Panyabungan Tonga tidak sesuai dengan siyasah idariyah. Ini disebabkan karena pendamping sosial PKH tidak menerapkan prinsip-prinsip yang terdapat dalam siyasah idariyah. Prinsip-prinsip siyasah idariyah yang tidak diterapkan pendamping sosial PKH antara lain: prinsip musyawarah, prinsip keadilan dan prinsip amar ma’ruf nahi munkar

Item Type: Thesis (Other)
Supervisors: Prof.Dr.H.Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag dan Abdul Aziz Harahap, M.A
Keywords: Peran; Pendamping Sosial Program Keluarga Harapan (PKH); Kualitas Hidup; Masyarakat; Desa Panyabungan Tonga; Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018; Program Keluarga Harapan
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1607 Social Work > 160703 Social Program Evaluation
16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1607 Social Work
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara
Depositing User: Mrs. Zura idah
Date Deposited: 17 Dec 2025 01:25
Last Modified: 17 Dec 2025 01:25
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/12980

Actions (login required)

View Item View Item