Amalina, Meisya Wardah (2025) Analisis penerapan bimbingan terhadap upaya pembinaan mental pecandu penyalahgunaan zat adikti inhalen (lem kambing) di kalangan remaja: studi kasus penyalahgunaan lem kambing di Kota Sibolga. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.
|
Text
2030200014.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB) |
Abstract
Pada tahun 2020 hingga 2022 banyak remaja yang telah terjaring akibat penyalahgunaan lem kambing di Kota Sibolga dalam razia Operasi Kasih Sayang yaitu Operasi Kamtramtibnas, yang dilakukan oleh Satpol PP maupun yang bekerja sama dengan aparat lainnya, seperti TNI/Polri dan aparat Kecamatan/Kelurahan. Jumlah paling banyak yang terjaring pada razia patroli pnyalahgunaan lem kambing yaitu pada tahun 2021 berjumlah 141 remaja. Tujuan, untuk mengetahui faktor penyebab perubahan mental pada remaja dalam menyalahgunakan lem kambing (Inhalen), untuk mengetahui efek yang ditimbulkan dari penggunaan lem kambing (Inhalen) terhadap remaja di Kota Sibolga, untuk mengetahui bentuk penerapan yang telah dilakukan Pemerintah Kota dalam rangka upaya pembinaan mental terhadap pecandu lem kambing di kalangan remaja dan hukuman apa saja yang diberikan oleh pihak berwajib (Satpol PP) kepada remaja yang menggunakan lem kambing di Kota Sibolga. Metode dan jenis penelitian Kualitatif, Sumber data yaitu 10 remaja, 5 anggota Satpol PP bagian keamanan, 7 orangtua, 4 teman terdekat, dan 4 tetangga terdekat. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi, teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi dan ketekunan pengamatan. Dari hasil peneliti menyatakan bahwa faktor penyebab remaja menyalahgunakan lem kambing yaitu faktor internal (rasa ingin tahu, rasa ingin coba-coba, dan rasa kepuasan dalam diri), faktor eksternal (keluarga, lingkungan, pergaulan). Efek yang ditimbulkan lem kambing yaitu halusinasi, muntah-muntah, sesak nafas, dan kematian. Upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintahan Kota Sibolga terhadap remaja yang telah menyalahgunakan lem kambing yaitu membuat peraturan PERDA tentang larangan memperjualbelikan lem kambing kepada remaja di bawah umur, memberi surat himbauan dan teguran terhadap orangtua si remaja apabila remaja tersebut terjaring kembali menggunakan lem kambing itu, melakukan razia patroli rutin, agar para remaja tidak lagi kumpul-kumpul diatas jam 10 malam, dan hukuman yang diberikan pihak Satpol PP terhadap remaja yang telah terjaring akibat penyalahgunaan lem kambing yaitu hukuman ringan yang berupa stotjump, pushup, jalan jongkok, dan pengrodaman (penyiraman dengan air). Pada tahun 2023-2024 telah berkurang remaja yang menyalahgunakan lem kambing peringatan dan tidak sebanyak di tahun 2020-2022.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Supervisors: | Risdawati Siregar, S.Ag., M.Pd dan Arifin Hidayat, S.Sos.I., M.Pd.I |
| Keywords: | Bimbingan; Pembinaan mental; Pecandu; Zat adikti; Inhalen (lem kambing); Remaja; Kota Sibolga |
| Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170106 Health, Clinical and Counselling Psychology 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170113 Social and Community Psychology |
| Divisions: | Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam |
| Depositing User: | Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja |
| Date Deposited: | 01 Dec 2025 05:14 |
| Last Modified: | 01 Dec 2025 05:14 |
| URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/12928 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
