Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Sanksi alang batang ketika pembatalan peminangan dalam adat angkola perspektif kompilasi hukum islam: di Lingkungan II Kelurahan Lembah Lubuk Manik kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru

Sormin, Nora Ayu Marito (2025) Sanksi alang batang ketika pembatalan peminangan dalam adat angkola perspektif kompilasi hukum islam: di Lingkungan II Kelurahan Lembah Lubuk Manik kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

[img] Text
2110100020.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (5MB)

Abstract

Fokus pada penelitian ini adalah Sanksi Alang batang Ketika Pembatalan Peminangan Dalam Adat Angkola Perspektif Kompilasi Hukum Islam (Di Lingkungan II Kelurahan Lembah Lubuk manik kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru), dengan mengangkat dua permasalahan pokok yaitu 1. Bagaimana sanksi alang batang yang dilaksanakan ketika terjadi pembatalan peminangan dalam adat angkola? 2. Bagaimana tinjauan Kompilasi Hukum Islam terhadap sanksi alang batang ketika pembatalan peminangan dalam adat angkola? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif yaitu pengumpulan data dengan cara wawancara & observasi. Penelitian ini bersifat kualitatif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder terhadap fenomena yang sedang terjadi secara langsung. Adapun data primer dari penelitian ini adalah masyarakat yang bersangkutan dengan Sanksi Alang batang Ketika Pembatalan Peminangan Dalam Adat Angkola Perspektif Kompilasi Hukum Islam (Di Lingkungan II Kelurahan Lembah Lubuk manik kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru). Dan yang menjadi data sekunder dalam penelitian ini adalah buku, jurnal, publikasi pemerintah, serta situs atau sumber lain yang mendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika pihak laki-laki yang membatalkan peminangan, maka ia dikenakan sanksi segala benda atau barang yang dipergunakan ketika pataru sere sahatan kepada calon istri maka apa yang akan diberikannya akan hangus dan menjadi milik calon. Jika pihak perempuan yang membatalkan peminangan, maka ia dikenakan sanksi maka sebagai denda wajib bagi calon istri membayar atau mengembalikan sebanyak dua kali lipat dari jumlah benda atau barang yang diserahkan calon suami saat pataru sere sahatan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Drs. Zulfan Efendi, Hasibuan, M.A. dan Ahmad Sainul, M.H.I.
Keywords: Sanksi alang batang; Pembatalan peminangan; Adat angkola; Perspektif kompilasi; Hukum islam; Lingkungan II; Kelurahan Lembah Lubuk Manik; Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012802 Khitbah & Kafaah
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam/Ahwal Syakhsyiah
Depositing User: Mrs. Elysa Fitri Pakpahan
Date Deposited: 01 Dec 2025 03:12
Last Modified: 01 Dec 2025 03:12
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/12917

Actions (login required)

View Item View Item