Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Strategi konselor dalam menangani remaja korban broken home melalui cyber counseling: studi kasus pada aplikasi Halodoc

Arikita, Rida (2025) Strategi konselor dalam menangani remaja korban broken home melalui cyber counseling: studi kasus pada aplikasi Halodoc. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

[img] Text
2130200034.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini berkaitan dengan fenomena broken home yang memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan mental remaja, terutama bagi remaja yang berasal dari keluarga dengan tingkat perceraian tinggi di Indonesia. Angka perceraian yang tinggi di Indonesia menyebabkan gangguan psikologis pada remaja, seperti kecemasan, depresi, dan perilaku menyimpang. Salah satu solusi yang dapat diimplementasikan untuk mendukung kesehatan mental remaja adalah dengan menggunakan layanan konseling online, yang memungkinkan remaja mendapatkan bantuan psikologis secara lebih mudah dan fleksibel. Salah satu platform yang menyediakan layanan konseling online adalah aplikasi Halodoc, yang menawarkan layanan kesehatan mental untuk membantu remaja korban broken home mengatasi permasalahan psikologis mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi dan hambatan konselor dalam menangani remaja korban broken home melalui konseling online yang disediakan oleh aplikasi Halodoc. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Informan penelitian ini terdiri dari tiga konselor yaitu Bagus Teddy Hernowo, Widuri Nur Anggraeni, dan Angel Mikha Clara Sepang, yang berpengalaman dalam memberikan layanan konseling bagi remaja korban broken home melalui aplikasi Halodoc. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konselor menggunakan berbagai strategi, seperti reframing untuk membantu remaja melihat masalah dari perspektif positif, modelling untuk memberikan contoh perilaku sehat, relaksasi untuk meningkatkan keterampilan komunikasi remaja dalam menghadapi tantangan mereka, dan latihan asertif untuk meningkatkan keterampilan komunikasi remaja dalam menghadapi tantangan mereka. Namun, dalam proses konseling online, konselor menghadapi beberapa hambatan, di antaranya kendala jaringan internet, durasi sesi yang terbatas, dan kesulitan dalam memahami isyarat nonverbal akibat keterbatasan interaksi tatap muka. Meskipun demikian, konselor tetap berusaha memberikan layanan konseling yang efektif dengan menyesuaikan strategi yang sesuai dengan kondisi remaja yang dihadapi. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan layanan konseling online, khususnya untuk remaja korban broken home, serta menunjukkan bagaimana teknologi dapat mendukung kesehatan mental remaja secara lebih efektif dan efisien.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Dr. Riem Malini Pane, M.Pd dan Arifin Hidayat, S.Sos.I., M.Pd.I
Keywords: Konselor; Remaja; Broken home; Cyber counseling; Halodoc
Subjects: 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170106 Health, Clinical and Counselling Psychology
17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170113 Social and Community Psychology
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja
Date Deposited: 23 Jul 2025 04:12
Last Modified: 23 Jul 2025 04:12
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/12420

Actions (login required)

View Item View Item