Peranan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam penguatan materi al-Qur’an Hadits pada siswa Kelas VII Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan

Siregar, Puteri Idola (2024) Peranan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam penguatan materi al-Qur’an Hadits pada siswa Kelas VII Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2020100216.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (5MB)

Abstract

Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang diselenggarakan di luar jam pelajaran yang tercantum dalam susunan program sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah. Berarti kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang tidak terikat dengan kegiatan belajar mengajar di kelas artinya tidak dapat berpatok pada jam pelajaran dan dapat dilaksanakan dimana saja. Karena kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan di luar jam pelajaran di kelas. Kegiatan ekstrakurikuler sudah dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan, tetapi masih banyak peserta didik yang bermasalah dengan pelajaran pendidikan agama Islam sehingga dalam penelitian ini berfokus kepada kegiatan ekstrakurikuler di bidang keagamaan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana peranan kegiatan eksrakurikuler keagamaan dalam penguatan materi Al-Qur’an Hadist pada siswa kelas VII Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan?, Apa solusi dalam kegiatan eksrakurikuler keagamaan dalam penguatan materi Al-Qur’an Hadits pada siswa kelas VII Madrasah Tsnawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan?. Berdaasarkan rumusan masalah tersebut Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan kegiatan eksrakurikuler tahfidz dalam penguatan materi Al-Qur’an Hadist pada siswa kelas VII Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan, Untuk mengetahui solusi pada kegiatan eksrakurikuler keagamaan dalam penguatan materi Al-Qur’an Hadits pada siswa Kelas VII Madrasah Tsnawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan isntrumen pengumpulan data melalui wawancara dan observasi, analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan kurang maksimal dikarenakan masih ditemukan beberapa hambatan diantaranya : sarana dan prasarana kurang mendukung sehingga kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan apa adanya, hambatan yang datang dari guru yaitu guru pendidikan agama Islam kewalahan dalam membimbing kegiatan ekstrakurikuler keagamaan, hambatan yang datang dari peserta didik karena tidak mendapat izin dari orangtua, hambatan yang datang dari orangtua yaitu pada saat peserta didik sudah siap untuk belajar terpaksa harus langsung pulang kerumah untuk membantu orangtua. Upaya yang harus dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut adalah seluruh pihak sekolah dan yang lainnya berupaya untuk kerjasama dalam berbagai hal untuk kelancaran dari pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan yang ada di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Padangsidimpuan

Actions (login required)

View Item