Harahap, Miftahul Khoir (2024) Metode terjemah al-Qur’an Ustadz Muhammad Idris Nasution. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.
Text
2010500022.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB) |
Abstract
Al-Qur'an diturunkan menggunakan bahasa arab dan merupakan risalah Allah untuk seluruh umat manusia. Mayoritas umat Islam di seluruh dunia tidak semua mengerti bahasa Arab, yang menjadikan salah satu faktor alasan yang menghalangi seorang muslim tidak bisa memaknai dan memahami isi kandungan dalam al-Qur'an. Terjemahan al-Qur'an merupakan salah satu opsi bagi yang tidak memahami bahasa Arab, sehingga memudahkan seorang Muslim dalam menggali kandungan hikmah al-Qur’an. Salah satu yang membahas terjemah al-Qur’an adalah kajian terjemah oleh ustadz Muhammad Idris Nasution. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah tentang bagaimana metode terjamah al-Qur’an ustadz Muhammad Idris Nasution dan bagaimana respon jama’ah kajian terjemah ustadz Muhammad Idris Nasution. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode terjamah al-Qur’an ustadz Muhammad Idris Nasution dan mengetahui respon jama’ah kajian terjemah ustadz Muhammad Idris Nasution. Terjemah al-Qur’an terbagi dalam dua macam, terjemah Harfiyyah, yaitu memindahkan suatu isi ungkapan dari suatu bahasa ke bahasa yang lain, dengan mempertahankan bentuk dan urutan kata dan susunan kalimat aslinya. Dan terjemah Maknawiyah atau Tafsiriyyah, yaitu mengungkapkan makna/ maksud perkataan atau kalimat dengan menggunakan bahasa lain tanpa terikat dengan mufrodat (kosa kata) dan tartib (susunan kata). Jenis penelitian yang peneliti pakai adalah jenis penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif, yang mengumpulkan data dengan cara observasi, interview atau wawancara, dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Metode pengumpul data menggunakan teknk, wawancara, observasi, dokumentasi kemudian dianalisis dengan cara berfikir induktif, teknik keabsahan data, analisis data, triangulasi dan penarikan kesimpulan. Setelah memperoleh data, maka hasil penelitian menunjukkan metode yang digunakan dalam kajian terjemah ustadz Idris adalah metode Harfiyyah. Hal ini bertujuan membantu jama’ah untuk memahami dasar-dasar struktur terjemahan sebelum beralih ke terjemahan yang lebih sempurna. Setelah jama’ah sudah paham, jama’ah bisa menerjemahkannya dengan menyesuaikan dengan bahasa setempat. Sedangkan respon jama’ah kajian terjemah ustadz Idris merespon positif dengan adanya kajian ini. Karena pengajaran ustadz Idris yang mudah dipahami dan mengerti, khusunya bagi jama’ahnya yang sudah berumur paruh baya
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag dan Desri Ari Enghariano, M.A |
Keywords: | Metode; Terjemah; Muhammad Idris Nasution |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040301 Al-Quran, Tafsir and related science |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir |
Depositing User: | Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja |
Date Deposited: | 29 Nov 2024 14:30 |
Last Modified: | 04 Dec 2024 04:29 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/11416 |
Actions (login required)
View Item |