Pengaruh pembelajaran model problem solving berorientasi HOTS (Higher Order Thinking Skills) terhadap hasil belajar matematika siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Satu Atap Bintungan Bejangkar Kecamatan Batahan

Tanjung, Heri Susanto (2024) Pengaruh pembelajaran model problem solving berorientasi HOTS (Higher Order Thinking Skills) terhadap hasil belajar matematika siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Satu Atap Bintungan Bejangkar Kecamatan Batahan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820200062.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi siswa masih kurang mengerti dan memahami soal yang diberikan guru dan menyebabkan hasil belajar yang dicapai kurang baik. Siswa kurang termotivasi untuk belajar dan kurang memperhatikan penjelasan materi yang disampaikan. Pada saat ditanya apa yang kurang dimengerti, siswa tidak menjawab. Sehingga pada saat pemberian soal tes latihan, hanya beberapa siswa yang dapat menyelesaikan sesuai dengan langkah-langkah pemecahan masalah. Kebanyakan dari siswa mengalami kesulitan untuk melakukan langkah-langkah pemecahan masalah, siswa kebingungan untuk mengetahui apa yang dimaksud dari soal. Sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Dengan begitu guru harus menciptakan pembelajaran yang aktif dan menyenangkan dengan model pembelajaran problem solving berorientasi HOTS (Higher Order Thinking Skills). Dalam hal ini pembelajaran problem solving sangat potensial untuk melatih peserta didik berfikir kreatif dalam menghadapi berbagai masalah baik itu masalah pribadi maupun masalah kelompok. Peserta didik belajar sendiri untuk mengidentifikasi penyebab dan alternatif untuk memecahkan masalahnya. Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan one group pretest posttest design. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes yang sudah divalidasi. Saat pretest tidak diberikan perlakuan khusus sedangkan pada posttest diberi perlakuan khusus yaitu menggunakan model pembelajaran problem solving. Analisis data menggunakan uji t setelah data terpenuhi berdistribusi normal dan homogen dari hasil penelitian tersebut. Dimana dalam penelitian ini dapat dilihat dari hasil tes pretest bahwa hasil belajar matematika siswa dikelas VII SMP Negeri 3 Satu Atap Bintungan Kecamatan Batahan masih dalam kategori kurang. Karena masih banyak siswa yang nilai nya belum mencapai KKM dari soal matematika yang diberikan Setelah diberlakukannya model pembelajaran problem solving dan siswa mulai mampu menyelesaikan soal matematika dengan baik. Sedangkan pada saat pretest model konvensional siswa terlihat kurang termotivasi belajar dan masih banyak siswa yang mendapatkan nilai di bawah KKM. Dari hasil posttest nilai siswa sudah banyak yang mencapai KKM.

Actions (login required)

View Item