Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Pengaruh sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) dan pasar uang antar Bank Syariah (PUAS) terhadap jumlah uang beredar (JUB) tahun 2011-2013

Seprihadi, Seprihadi (2016) Pengaruh sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) dan pasar uang antar Bank Syariah (PUAS) terhadap jumlah uang beredar (JUB) tahun 2011-2013. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
12 220 0086.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (3MB)

Abstract

Jumlah Uang Beredar (JUB) dari tahun 2011-2013 mengalami peningkatan terus menerus. Peningkatan tersebut tidak diikuti dengan penurunan SBIS dan PUAS dengan terus menerus pula. Dimana, SBIS mengalami peningkatan pada tahun 2012-2013, sedangkan PUAS mengalami peningkatan pada tahun 2011-2012. Hal ini tidak sesuai dengan teori Prathama Rahardja dan Mandala Manurung yang menyebutkan bahwa untuk mengurangi JUB maka pemerintah akan menambah SBI/SBIS dan PUAB/PUAS, sedangkan untuk menambah JUB maka pemerintah akan mengurangi SBI/SBIS dan PUABPUAS. Ini membuktikan bahwa ada ketidaksesuaian antara teori dengan data. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh SBIS dan PUAS terhadap JUB tahun 2011-2013 baik secara parsial maupun secara simultan. Adapun pembahasan penelitian ini berkaitan dengan kebijakan moneter yakni JUB, SBIS, dan PUAS. JUB merupakan salah satu besaran moneter yang harus diatur dalam kebijakan moneter. SBIS dan PUAS merupakan instrumen atau alat yang digunakan dalam mengatur besaran moneter seperti JUB. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi pada laporan statistik perbankan syariah, melalui situs resmi Bank Indonesia, yaitu www.bi.go.id. Kemudian dianalisis dengan mengggunakan alat bantu statistik yaitu SPSS versi 22.00. variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah SBIS (variabel X1), PUAS (variabel X2), dan JUB (variabel Y). Hasil penelitian secara parsial (uji t) menyatakan bahwa, SBIS memiliki –ttabel < thitung(SBIS) < ttabel (-1,692 < -0,686 < 1,692) artinya SBIS tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap JUB. PUAS memiliki –thitung(PUAS) < -ttabel (-4,754 < -1,692) artinya PUAS memiliki pengaruh signifikan terhadap JUB. Hasil penelitian secara simultan (uji F) menyatakan bahwa SBIS dan PUAS memiliki Fhitung > Ftabel (11,314 >3,285) artinya SBIS dan PUAS secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap JUB. Sedangkan hasil koefesien determinasi (R2) sebesar 0,407, artinya SBIS dan PUAS hanya mampu mempengaruhi JUB sebesar 40,7 persen. Adapun 59,3 persen sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Jumlah uang beredar (JUB); sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS); pasar uang antar Bank Syariah (PUAS)
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150203 Financial Institutions (incl. Banking)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: Users 10 not found.
Date Deposited: 07 Apr 2020 03:48
Last Modified: 21 Apr 2020 12:32
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/243

Actions (login required)

View Item View Item