Fitria, Anna (2016) Pengaruh dana pihak ketiga dan inflasi terhadap alokasi pembiayaan usaha kecil dan menengah (studi pada bank umum syariah dan unit usaha syariah tahun 2010-2014). Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
12 220 0007.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (5MB) |
Abstract
Penelitian ini membahas pengaruh dana pihak ketiga dan inflasi terhadap alokasi pembiayaan usaha kecil dan menengah (studi pada bank umum syariah dan unit usaha syariah tahun 2010-2014). Penelitian ini dilatarbelakangi terjadinya peningkatan dana pihak ketiga (DPK) secara terus menerus dan tingkat inflasi yang fluktuasi yang tidak disertai dengan peningkatan pembiayaan usaha kecil dan menengah (UKM). Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah DPK dan Inflasi secara parsial dan simultan berpengaruh terhadap UKM, dengan tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh DPK dan Inflasi terhadap alokasi pembiayaanUKM selama tahun 2010-2014. Pembahasan Penelitian ini berkaitan dengan bidang ilmu ekonomi Makro. Pendekatan yang dilakukan berdasarkan teori-teori yang berkaitan dengan DPK, Inflasi dan pembiayaan UKM. DPK merupakan dana yang dihimpun oleh bank berasal dari masyarakat dalam arti luas meliputi masyarakat individu, maupun badan usaha. Inflasi adalah kenaikan tingkat harga secara umum dari barang/atau komoditas dan jasa selama suatu periode tertentu. UKM adalah Usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, kuasai atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung, dengan usaha kecil, usaha menengah dan besar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi pada laporan statistik perbankan syariah, melalui situs resmi Bank Indonesia dan Otoritasa Jasa Keuangan, yaitu www.bi.go.id dan www.ojk.go.id. Kemudian dianalisis dengan mengggunakan alat bantu statistik yaitu SPSS versi 22.00. variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPK (variabel X1), Inflasi (variabel X2), dan UKM (variabel Y). Hasil penelitian ini memiliki nilai koefesien determinasi (R2) sebesar 0,484, artinya DPK dan Inflasi mampu menjelaskan variansi variabel UKM sebesar 48,4 persen. Adapun 51,6 persen sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Sedangkan hasil penelitian secara parsial (uji t) menyatakan bahwa, DPK memilik thitung (DPK) > ttabel = 5,655 > 1,672, artinya ada pengaruh yang signifikan DPK terhadap UKM. inflasi memiliki thitung(inflasi) > ttabel= 1,939 > 1,672, artinya ada pengaruh yang signifikan inflasi terhadap UKM. Hasil penelitian secara simultan (uji F) menyatakan bahwa DPK dan Inflasi memiliki Fhitung > Ftabel (26,729 > 3,159) artinya DPK dan Inflasi secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap UKM.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | DPK; inflasi; pembiayaan |
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1401 Economic Theory > 140102 Macroeconomic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah |
Depositing User: | Ms. Suci Syahfifa Nasution |
Date Deposited: | 01 Jun 2020 15:25 |
Last Modified: | 02 Jun 2020 01:10 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/1823 |
Actions (login required)
View Item |