Strategi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan salat dhuha siswa di Kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

Rahmadani, Anita (2024) Strategi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan salat dhuha siswa di Kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2020100254.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi tidak semua siswa melakukan salat dengan baik, ada juga yang bermalas-malasan, bersenda gurau dengan temannya, bahkan harus ada guru yang menegur siswa. Terkadang peserta didik harus dibimbing untuk melaksankan salat. Rumusan masalah ini adalah Bagaimana strategi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan salat dhuha siswa di kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan, Apa saja kendala yang dihadapi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan salat dhuha siswa di Kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan dhuha salat siswa di kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat, dan untuk mengetahui kendala yang dihadapi guru mata pelajaran PAI dalam meningkatkan pengamalan salat dhuha siswa di kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan dan teknik menjamin keabsahan data adalah triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang diterapkan oleh guru PAI telah berhasil membiasakan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Angkola Barat untuk melaksanakan salat baik secara mandiri maupun berjamaah di lingkungan sekolah. Guru PAI telah berupaya meningkatkan pengamalan dhuha salat dengan memberikan motivasi kepada siswa yang mengenai kewajiban salat sebagai seorang Muslim, serta memberikan wawasan, arahan, dan pengawasan yang intensif. Guru menekankan pentingnya salat sebagai tiang agama dan mendorong siswa untuk menanamkan kesadaran akan kewajiban melaksanakan salat fardhu maupun sunnah sejak dini. Adapun kendala utama dalam upaya meningkatkan pengamalan salat siswa adalah kurangnya kesadaran siswa akan pentingnya salat yang dipengaruhi oleh lingkungan keluarga, terutama otang tua. Kurangnya pengawasan dan contoh yang baik dari orang tua dalam pelaksanaan salat di rumah dapat berdampak negatif pada kebiasaan salat siswa di sekolah. Siswa yang jarang atau bahkan tidak pernah melihat orang tuanya melaksanakan salat cenderung sulit untuk membiasakan diri melaksanakan salat secara teratur. Selain itu, kurangnya ajakan dari orang tua untuk melaksanakan salat bersama, baik di rumah maupun di Masjid, juga menjadi faktor penghambat.

Actions (login required)

View Item