Kreativitas guru SKI dalam proses pembelajaran di Pondok Pesantren Ash- Shobriyah Titi Aloban Desa Bandar Tinggi Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu

Rambe, Indah (2023) Kreativitas guru SKI dalam proses pembelajaran di Pondok Pesantren Ash- Shobriyah Titi Aloban Desa Bandar Tinggi Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820100152.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul Kreativitas Guru SKI dalam proses pembelajaran di pondok pesantren Ash-shobriyah Titi Aloban Desa Bandar Tinggi Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu dalam penelitian ini adalah apa saja kreativitas guru sejarah kebudayaan Islam bagaimana kreativitas guru sejarah kebudayaan Islam dalam melaksanakan kreativitasnya saat proses pembelajaran berlangsung Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan pokok penelitian ini adalah untuk mengetahui Pelaksanaan Kreativitas guru sejarah kebudayaan Islam dan bagaimana guru sejarah kebudayaan Isalam melalkukan kreativitasnya dalam proses pembelajaran Untuk mengetahui hasil penelitian ini, penulis menggunakan penelitian Kualitatif. Dan instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian di atas dapat diperoleh, Pelaksanaan Kreativitas guru sejarah kebudayaan Islam dapat dkaitakan tergolong baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara penulis dengan responden penelitian serta observasi langsung kelapangan. Bahwa guru sejarah kebudayaan Islam di Pondok Pesantren Ash-shobriyah menerapkan metode yang memberikan penguatan berupa mengulangi materi baru sebelum masuk materi baru dalam menyampaikan pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam tersebut dengan catatan harus disesuaikan antara metode dan materi agar saling berkesinambungan. Selain dari itu, kendala yang dapat menghambat kelancaran dalam proses belajar mengajar dalam pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam antara lain ialah keterbatasan waktu serta pengawasan terhadap murid tidak bisa dilakukan secara menyeluruh dan murid yang kurang kondusif.

Actions (login required)

View Item