Jual beli tanah bersyarat Kelurahan Pardomuan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan

Rambe, Mirhanuddin (2023) Jual beli tanah bersyarat Kelurahan Pardomuan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1610200025.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan tentang bagaimana jual beli dengan sistem panjar dimana seorang pembeli telah memberikan uang muka dan sipenjual memberikan jangka waktu selama satu bulan dengan ketentuan apabila sipembeli tidak melunasi seluruh harga dalam waktu yang telah ditentukan, maka panjar yang telah diberikan akan menjadi milik sipenjual dan kemudian sipenjual akan menjual belikan tanah tersebut kepada orang lain, dan yang menjadi studi kasus dalam penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Pardomuan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik dan tinjauan masyarakat di Kelurahan Pardomuan Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, tentang jual beli tanah dengan sistem panjar (uang muka) dan mengetahui pandangan Fiqih Muamalah mengenai praktik jual beli tanah yang menggunakan uang muka (panjar) serta kesepakatan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Pardomuan. Teknik pengumpulan data menggunakan dengan melakukan wawancara langsung terhadap masyarakat Kelurahan Pardomuan. Analisis data dilakuka secara deskriptif normatif, dimana yang akan dipaparkan dan dijelaskan adalah informasi sesuai pengamatan di lapangan. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa praktik jual beli angsuran tanah Kelurahan Pardomuan dilakukan secara lisan dan kesepakatan mengenai penggunaan tanah antara kedua belah pihak yaitu pembeli dan penjual. Adapun jual beli tanah secara angsuran di Kelurahan Pardomuan tidak sesuai dengan syarat jual beli menurut fiqh muamalah karena unsur wanprestasi sehingga penjual dan pembeli seharusnya adil dalam menetapkan kesepakatan antara kedua belah pihak agar tidak muncul wanprestasi. Kemudian jual beli angsuran tanah dalam Kelurahan Pardomuan telah terjadi ingkar janji atau wanprestasi antara penjual dan pembeli walaupun telah ada kesepakatan antara penjual dan pembeli bahwa tanah tersebut tidak diberikan kepada pembeli atau orang yang menggunakannya.

Actions (login required)

View Item