Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Praktik penggunaan Quick Response Code Indonesian Standar (QRIS) dalam transaksi elektronik ditinjau dari kompilasi hukum ekonomi syariah (studi kasus Sibolga Kelurahan Simare-mare)

Dalimunthe, Tarmizi Taher (2023) Praktik penggunaan Quick Response Code Indonesian Standar (QRIS) dalam transaksi elektronik ditinjau dari kompilasi hukum ekonomi syariah (studi kasus Sibolga Kelurahan Simare-mare). Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

[img] Text
1810200039.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)

Abstract

Jual beli dalam Fiqh muamalah adalah suatu perjanjian tukar menukar benda atau barang yang mempunyai nilai secara sukarela di antara kedua belah pihak, yang satu menerima benda-benda dan pihak lain menerimanya sesuai dengan perjanjian atau ketentuan jual beli yang dibenarkan syara’ dan disepakati. Dalam KUH Perdata pasal 1457 jual beli adalah suatu perjanjian dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya untuk menyerahkan suatu kebendaan dan pihak yang lain untuk membayar harga yang telah dijanjikan Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana Praktik Penggunaan Qris Dalam Perspektif KHES . Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian lapangan, yaitu yang penelitian data datanya berupa dari hasil wawancara lepada masyarakat yang menggunakan aplikasi Qris dan juga berasal dari sumber buku, jurnal, catatan dokumentasi atau penelitian yang mengutamakan pendeskripsian secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, ada dua jenis mekanisme dalam transaksi Qris yaitu: Push payment dan pull payment sedangkan metode Qris ini terdiri dari 2 media yakni: Statis dan Dinamis. Namun penerapan MDR yang hanya diteatpkan oleh satu pihak, yaitu Bank Imdonesia tanpa kesepakatan atau unsur kerelaan oleh merchant sehingga terjadi pemaksaan (al-ikrah) maka penggunaan Qris dalam transaksi elektronik tidak memenuhi syarat sah dan menurut ulama hanafiah, akad tersebut fasid. Dalam KHES pasal 21 bagian c. ikhtiyati/kehatihatian; setiap akada dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan dilakukan secara cepat dan cermat dan bagian G. transparansi; setiap akad dilakukan dengan pertanggung jawaban para pihak secara terbuka.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag. dan Adi Syahputra Sirait, M.H.
Keywords: Jual beli; Fiqih muamalah; KHES
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012701 al-Bai’ (incl. al-Khiyar)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja
Date Deposited: 01 Aug 2023 08:35
Last Modified: 01 Aug 2023 08:35
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/9045

Actions (login required)

View Item View Item