Pelaksanaan Pilkada di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru pada pemilihan gubernur tahun 2018

Amelia, Rizki Sufi (2022) Pelaksanaan Pilkada di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru pada pemilihan gubernur tahun 2018. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1810300008.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Tidak di laksanakanya Pilkada di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru Pada Pemilihan Gubernur Tahun 2018 menjadi latar belakang munculnya permasalahan dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem pemungutan suara di Desa Purba Baru. Mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi pelaksanaan pemungutan suara bagi para Santri di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru .Serta bagaimana Dampak Larangan Pemungutan Suara bagi para Santri di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Metode Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan cara wawancara dan dokumentasi. Pihak yang di teliti adalah Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal, Kepala Muaddalah Aliyah Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, Serta Para Santri Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru. Hasil Penelitian ini membuktikan bahwa Pelaksanaan Pilkada di Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru Pada Pemilihan Gubernur Tahun 2018, berdasarkan Pasal 61 ayat (1), (2), (3), dan (4) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota belum berjalan sebagaimana mestinya. Hal ini dapat di buktikan dengan tidak dibukanya Tempat Pemungutan Suara Bagi Para Santri Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru sehingga mengakibatkan para Santri tidak bisa memerikan hak suaranya pada Pemilihan Gubernur yang di selenggarakan pada Tahun 2018. Dilihat dari fiqh siyasah Kebijakan Komisi Pemilihan Umum dalam memerikan Keputusan mengenai hak Pilih para Santri belum berlandaskan pada prinsip umum kemaslahatan. Faktor penghambat bagi Para Santri Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru dalam menggunakan hak Pilihnya antara lain dikarenakan Faktor internal yaitu dikarenakan Kartu Tanda Penduduk para Santri Tidak sesuai dengan daerah tempat Pemilihan, dan Kesulitan Pengurusan Formulir A5, Kesulitan mengurus berkas atau surat keterangan pindah memilih dari TPS asal ke TPS tujuan tempat memilih. Faktor eksternal yaitu adanya Perubahan Peraturan Kebijakan KPU pada Pilkada 2018.

Actions (login required)

View Item