Persepsi mahasiswa tehadap peran KPI dalam mengawasi program siaran tv yang mengandung unsur pornografi (studi kasus pada mahasiswa Prodi KPI NIM 19-20 IAIN

Siregar, Ratna Ariani (2023) Persepsi mahasiswa tehadap peran KPI dalam mengawasi program siaran tv yang mengandung unsur pornografi (studi kasus pada mahasiswa Prodi KPI NIM 19-20 IAIN. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1630100013.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena yaitu permasalahan yang sering dihadapi yaitu mengenai tayangan yang tidak sesuai dengan norma dan etika yang berlaku dimana Komisi Penyiaran Indonesia telah menjatuhkan sanksi kepada beberapa program siaran TV tetapi masih ada program yang menayangkan siaran tidak sesuai dengan aturan dan undang-undang. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana persepsi mahasiswa terhadap peran Komisi Penyiaran Indonesia dalam mengawasi program siaran TV yang mengandung unsur Pornografi. Pembahasan penelitian ini berkaitan dengan peran pengawasan. Adapun teori yang dimunculkan dalam penelitian ini adalah pendapat dari JB Wahyudi yang menyebutkan “televisi paling berpengaruh bagi kehidupan manusia dibandingkan dengan semua media komunikasi lain”. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa FDIK Prodi KPI (Komunikasi Penyiaran Islam) NIM 19-20 yang berjumlah 46 Informan dan satu Informan merupakan Kaprodi FDIK. Instrumen pengumpulan data dengan observasi lapangan, wawancara tidak terstruktur, dan dokumentasi menggunakan media perekam telepon genggam. Analisis data dengan mengartikan maksud perkataan atau kalimat dari data yang terkumpul dengan dilandasi pendapat dan teori yang telah ada sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa peran Komisi Penyiaran Indonesia adalah sebagai regulator dalam melakukan pengawasan dan memiliki kewenangan dalam memberikan laporan dan teguran tertulis kepada pengelola siaran yang melanggar aturan-aturan tertentu, menurut mahasiswa Komisi Penyiaran Indonesia seharusnya dapat melakukan pembatasan sementara baik itu durasi dan waktu siaran, denda administratif dan pembekuan siaran untuk waktu tertentu, tidak memberikan perpanjangan izin penyelenggaraan siaran tersebut. Selain itu juga Komisi Penyiaran Indonesia harus dapat melakukan pengawasan program siaran dengan menindaklanjuti aduan yang diperoleh dari masyarakat dan menerima berbagai macam bentuk aspirasi masyarakat dan juga melakukan pengawasan baik internal maupun eksternal.

Actions (login required)

View Item