Penerapan model pembelajaran auditory, intellectualy, repetition (AIR) untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Lubuk Barumun Padang Lawas

Putri, Sintia (2022) Penerapan model pembelajaran auditory, intellectualy, repetition (AIR) untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Lubuk Barumun Padang Lawas. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1720200093.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini dilakukan berawal dari wawancara dengan salah satu guru bidang studi Matematika di SMP. Negeri 1, Kecamatan Lubuk Barumun yang mengatakan bahwa hasil belajar Matematika siswa rendah. Salah satu penyebabnya adalah model pembelajaran yang biasa dilakukan oleh guru kurang bervariansi sehingga pembelajaran kurang menarik perhatian siswa yang berpengaruh terhadap hasil belajar menjadi tidak maksimal. Rumusan masalah penelitian adalah apakah dengan menerapkan model pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition (AIR) dapat meningkatkan hasil belajar Matematika siswa kelas VIII-A pada materi Teorema Phytagoras SMP. Negeri 1, Kecamatan Lubuk Barumun Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Matematika siswa pada materi Teorema Phytagoras di kelas VIII-A SMP. Negeri 1 Kecamatan Lubuk Barumun. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan secara berdaur atau siklus. Dalam penelitian ini dilakukan dengan dua kali Siklus. Setiap siklus terdapat dua kali pertemuan. Instrumen yang dilakukan adalah tes dan observasi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII-A SMP Negeri 1, Kecamatan Lubuk Barumun yang berjumlah 25 siswa. Setelah penelitian ini dilakukan diperoleh hasil tes awal dengan jumlah siswa yang tuntas 6 siswa dari 25 siswa atau 24% dari jumlah siswa. Hasil tes dari Siklus I pertemuan ke-1 diperoleh dengan nilai rata-rata 52.4 dengan persentase ketuntasan 40% dan siklus I pertemuan ke-2 diperoleh dengan nilai rata-rata 64.6 dengan persentase ketuntasan 52%. Pada Siklus II pertemuan ke-1 diperoleh dengan nilai rata-rata 74.6 dengan persentase ketuntasan 68% dan siklus II pertemuan ke-2 diperoleh dengan nilai rata-rata 80.2 dengan persentase ketuntasan 80%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa meningkat pada tiap-tiap Siklusnya.

Actions (login required)

View Item