Pola komunikasi pengasuh dalam membina akhlak santri di Asrama Panti Asuhan Maimun Desa Huta Tonga Kecamatan Angkola Muara Tais Kabupaten Tapanuli Selatan

Batubara, Nurul Hayati (2022) Pola komunikasi pengasuh dalam membina akhlak santri di Asrama Panti Asuhan Maimun Desa Huta Tonga Kecamatan Angkola Muara Tais Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1630100010.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya komunikasi ataupun interaksi pengasuh terhadap akhlak santri di Panti Asuhan Maimun. Komunikasi yang diterapkan oleh pengasuh di Panti Asuhan Maimun kurang tepat, dikarenakan belum mendalami maknanya. Sehingga penyampaiannya bermasalah. Adapun permasalahan tersebut peneliti tertarik mengangkat judul tersebut. untuk memberikan ajaran dan binaan pada santri dengan bahasa yang mudah dipahami, bahasa yang mulia, bahasa yang baik, bahasa yang lemah lembut sehingga dapat membina akhlak santri dengan baik. Apabila santri melakukan kesalahan maka pengasuh memberikan teguran yang mendidik juga bijaksana, dengan penuh pengertian, nasehat yang baik, lemah lembut dan dengan kesabaran. Kajian pustaka dalam penelitian ini yaitu jenis-jenis komunikasi, proses komunikasi, fungsi komunikasi, dan pola komunikasi dalam islam. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pola komunikasi pengasuh dalam membina akhlak santri di Asrama Panti Asuhan Maimun dan untuk mengetahui perubahan akhlak santri selama proses pembinaan akhlak santri di Panti Asuhan Maimun. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif ialah suatu penelitian yang dilakukan dengan mengamati fenomena disekitarnya dan menganalisisnya dengan melakukan logika ilmiah. dengan pendekatan deskriptif ialah suatu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek/informan penelitian, Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer dari penelitian ini berjumlah 4 orang pengasuh, dan 16 orang santri dan sumber data sekunder 2 (dua) orang yakni pimpinan yayasan Adapun hasil penelitian ini bahwa pola komunikasi : Dilihat dari perubahan akhlaq para santri ketika dilakukan pembinaan saat ini bisa dilihat dari dua bidang yakni dalam hal ibadah dan dalam hal akhlaq atau karakter. Sebelum dilakukan pembinaan, sebagian dari para santri malas dan tidak disiplin dalam melaksanakan ibadah sholat, puasa, dan mengaji. Setelah dibina di panti, para santri mulai disiplin terhadap sholat, selalu melaksanakan beberapa puasa sunnah, dan gemar untuk mengaji dan menghapal Al-Quran. Dilihat dari perubahan akhlaknya dalam bertutur kata para santri kurang sopan dan ada yang kasar dalam bertutur, suka berbohong, dan bahkan kurang peduli terhadap sesama. Namun setelah dilakukan pembinaan terhadap mereka, mereka menjadi santri yang lebih sopan dan santun, jujur, penyayang, penuh pengertian dan tepat akan janji.

Actions (login required)

View Item