Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Jual beli kosmetik bekas di kalangan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan ditinjau dari fiqh muamalah

Siregar, Yunita Ramlah Sari (2022) Jual beli kosmetik bekas di kalangan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan ditinjau dari fiqh muamalah. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
1710200003.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)

Abstract

Muamalah adalah aturan Allah yang mengatur hubungan manusia dengan manusia dalam memenuhi kebutuhan baik dengan cara tukar-menukar barang atau sesuatu yang bermanfaat. Di dalam bermuamalah, jual beli termasuk kegiatan paling penting seperti halnya jual beli kosmetik bekas. Kosmetik bekas di perjual belikan oleh para mahasiswa di Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan. Kosmetik bekas berasal dari barang milik pribadi dan beberapa barang yang dititipkan untuk di jual kembali.Kosmetik bekas ditawarkan dengan beberapa keterangan seperti harga dan kondisi produk. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana praktik jual beli kosmetik bekas dikalangan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan dan bagaimana tinjauan fiqh muamalah terhadap praktik jual beli kosmetik bekas. Penelitian ini menggunakan metode field research (penelitian lapangan). Tekhnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan metode teks yang bersumber dari subjek penelitian yaitu narasumber penjual dan pembeli kosmetik bekas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik jual beli kosmetik bekas dikalangan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan tidak memberikan informasi yang jelas mengenai produk, kosmetik bekas dijual tanpa kotak kemasan produk,serta tidak seimbangnya isi kosmetik dengan harga dari kosmetik bekas. Tinjauan fiqh muamalah dalam praktik jual kosmetik bekas yang dilakukan oleh para mahasiswa melanggar prinsip-prinsip dasar bermuamalah yaitu objek yang diperjual belikan belum jelas karena bersifat spekulasi atau samar-samar,haram untuk diperjual belikan disebabkan produk kosmetik bekas yang dijual masih belum memiliki notifikasi BPOM dan label Halal.Jual beli ini seharusnya dilakukan atas dasar menarik manfaat dan menolak mudharat. Dalam praktiknya Pembeli tidak merasakan manfaat dari kosmetik bekas yang dibeli dikarenakan isi kosmetik sudah banyak terpakai sebelumnya serta kebersihan dan keamanan produk yang kurang terjamin sehingga pembeli mendapatkan efek negatif dari penggunaan produk seperti beruntusan,jerawat, iritasi,dan kulit yang memerah. Bagi para penjual kegiatan ini disebabkan oleh keinginan menjual kosmetik bekas untuk mendapatkan uang kembali dan ada juga yang memang sudah tidak cocok menggunakan produk kosmetik tersebut.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag. dan Dr. Hj. Nursania Dasopang, M.S.I., M.H.
Keywords: Jual beli; Kosmetik bekas; Fiqh muamalah
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012799 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) not elsewhere classified
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040304 Fiqh, Ushul Fiqh, Islamic Jurisprudence, and related science
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja
Date Deposited: 30 Jun 2022 04:56
Last Modified: 02 Dec 2022 01:50
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7959

Actions (login required)

View Item View Item