Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan

Siregar, Fitra Amalia (2021) Sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
1710700004.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)

Abstract

Perjudian yaitu mempertaruhkan sejumlah uang atau harta dalam permainan tebakan berdasarkan kebetulan, dengan tujuan mendapatkan sejumlah uang atau harta yang lebih besar daripada jumlah uang atau harta semula. Perjudian termasuk salah satu perbuatan mungkar yang dilarang dalam syariat Islam Karena perbuatan tersebut dapat menjerumuskan seseorang kepada perbuatan maksiat lainnya. Perjudian diatur dalam Pasal 303 KUHP dan landasan larangan perjudian dalam Hukum Islam yaitu terdapat dalam Al-Qur’an surah al-Ma’idah ayat 90. Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu bagaimana sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan, bagaimana tinjauan Hukum Pidana Islam terhadap sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di desa Gunung Hasahatan, untuk mengetahui tinjauan hukum pidana Islam terhadap sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan. Teori yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah teori yang berkenaan dengan perjudian, Pasal-Pasal perjudian dalam KUHP dan perjudian dalam Hukum Islam. Selanjutnya jenis penelitian yang digunakan yaitu adalah penelitian lapangan (field research). Hasil Penelitian yang diperoleh bahwa, sanksi adat dalam tindak pidana perjudian di Desa Gunung Hasahatan Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan yang diberikan termasuk kedalam kategori hukum ta’zir. Adapun hukuman tersebut telah ditentukan oleh Perangkat Desa Gunung Hasahatan melalui dengan jalan musyawarah, hukuman ta’zir diberikan karena sesuai dengan prinsip-prinsip hukuman ta’zir yang ada di dalam Hukum Pidana Islam. Hukuman ta’zir adalah hukuman yang diserahkan kepada pemimpin. Baik penentuannya ataupun pelaksanaannya. Hukuman yang ada di Desa Gunung Hasahatan memiliki tujuan atau cita-cita yang sama dengan hukuman ta’zir yaitu ingin membuat pelaku kejahatan jera dan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi dan menjadi pelajaran bagi orang lain sebagai pencegahan dalam terjadinya tindak pidana serta terwujudnya keamanan, kedamaian dan ketentraman.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag. dan Risalan Basri Harahap, M.A.
Keywords: Sanksi adat; Perjudian
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180119 Law and Society
16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1602 Criminology
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Pidana Islam
Depositing User: Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja
Date Deposited: 27 Jun 2022 02:31
Last Modified: 10 Dec 2022 08:24
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7877

Actions (login required)

View Item View Item