Wahyuni, Reni (2021) Pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.1 Tahun 2016 tentang pengelolaan aset desa (studi kasus di Desa Sikapas Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal). Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
1710300001.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Aset Desa di Desa Sikapas Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini dilatarbelakangi karena adanya keluhan masyarakat Desa Sikapas tentang Pengelolaan Aset Desa yang bersumber dari Perusahaan PT. Madina Agro Lestari hasil dari lahan inti 10 Hektar atau CSR (Corporate Social Responsibility) tidak disalurkan sebagaimana yang telah disepakati bersama dalam Realisasi Kebun Kas Desa Sikapas, maka dari itu masyarakat Desa Sikapas meminta agar pihak perusahaan menghentikan sementara waktu hasil dari lahan inti atau CSR (Corporate Social Responsibility) disebabkan oleh penyaluran kepada pihak pemerintahan desa terhitung Tiga Tahun sebelumnya tidak dapat dipertanggungjawabkan oleh Kepala Desa. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field researche) dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah dengan cara wawancara dan dokumentasi yang sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang ada didalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No.1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Aset Desa di Desa Sikapas Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal, yang terkait dengan Pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Aset Desa. Adapun pihak yang diwawancarai adalah Kepala Desa Sikapas, Manager PT. Madina Agro Lestari, dan Masyarakat Desa Sikapas. Hasil penelitian menyebutkan bahwa Pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.1 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Aset Desa di Desa Sikapas Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal belum terlaksana dengan baik hal ini dapat dilihat dari bentuk pelaksaan yang telah ditetapkan oleh Kepala Desa yaitu dengan melakukan pembangunan pasar tradisional yang dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi masyarakat, pembangunan gapura lapangan sepak bola salah satu pembangunan yang belum terlaksana dengan baik dan, pembangunan dalam bidang pendidikan karena tidak adanya pengadaan tanah untuk membangun sekolah dari tingkat SMP dan SMA, selain itu pemerintah juga kurang berusaha mencari solusi untuk permasalahan ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Ikhwanuddin Harahap, M.Ag dan Dermina Dalimunthe, MH |
Keywords: | Pelaksanaan; Pengelolaan; Aset desa |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 15 Nov 2021 04:47 |
Last Modified: | 15 Nov 2021 04:47 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7247 |
Actions (login required)
View Item |