Siregar, Burhanuddin (2021) Pesan moral puasa ‘Asyura dalam pengamalan ibadah masyarakat Desa Paringgonan Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas. Masters thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
1823100247.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
Abstract
Bulan muharram adalah bulan yang suci dan mulia dalam Islam yaitu bulan pertama dalam tahun Hijriyah. Keutamaannya secara khusus ada pada tanggal 10 Muharram yang disebut sebagai hari Asyura. Di hari itulah umat Islam sangat dianjurkan untuk berpuasa dan berdasarkan sunnah hammiyyah Rasulullah SAW. Kemudian pada hari itu juga adanya pembuatan bubur ‘Asyura yang dimasak oleh ibu-ibu masyarakat Desa Paringgonan. Tujuannya adalah untuk mengetahui pesan moral pada puasa ‘Asyura diantaranya adalah pesan moral reliji, social dan budaya di Desa Paringgonan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumnetasi. Teknik pengecekan dan keabsahan data dilakukan dengan ketekunan pengamatan, keikutsertaan peneliti, triangulasi dan analisis data digunakan klasifikasi data, deskripsi dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa: 1) Pesan moral religi pada puasa ‘Asyura adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan Rasulnya, mengikuti sunnah Rasul, menghapus dosa setahun yang lalu, membiasakan puasa sunnah terkhusus pada puasa 9, 10, 11 Muharram tahun Hijriyah, kemudian dapat mengenang kisah dan perjalanan Nabi Nuh as. 2) Pesan moral sosial pada puasa ‘Asyura pada adalah dapat menjalin silaturrahim, saling tolong menolong (pembuatan bubur ‘Asyura), saling bahu membahu, saling berbagi, pada saat pembuatan bubur ‘Asyura bisa saling bercerita mengenai kisah kehidupan masing-masing, kemudian dapat bercanda gurau pada saat mengaduk-aduk bubur ‘Asyura sehingga tidak terasa yang melaksanakan puasa ‘Asyura tersebut. 3) Pesan moral budaya puasa ‘Asyura yaitu dengan cara membiasakan dan mengajarkan anak cucu dan masyarakat puasa ‘Asyura tanggal 10 Muharram setiap tahun, kemudian saling berbagi makanan dalam pembuatan bubur ‘Asyura baik kepada anak Yatim, Fakir Miskin, dan Masyarakat lainnya.4) Implikasi atau dampak (pengaruh) puasa ‘Asyura kepada masyarakat adalah memperkuat kesilaturrahiman antar sesama, menciptakan kebaikan, dapat menghapus dosa selama satu tahun yang lalu, lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, saling mengasihi, sebagai syiar Islam.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Erawadi, M.Ag. dan Dr. Sehat Sultoni Dalimunthe, M.A. |
Keywords: | Pesan Moral (Reliji, Social, dan Budaya) Puasa ‘Asyura |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040305 Akhlaq, Tasawuf, and related science 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Pascasarjana > Program Magister > S2 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mr. Aflah Indra Pulungan |
Date Deposited: | 04 Nov 2021 08:14 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 08:14 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/7154 |
Actions (login required)
View Item |