Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor non migas di Provinsi Sumatera Utara

Simbolon, Pitri Yani (2021) Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor non migas di Provinsi Sumatera Utara. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1740200025.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Ekspor non migas merupakan ekspor produk-produk di luar minyak dan gas bumi yang terdiri dari produk-produk sektor pertanian, industri, pertambangan dan lainnya seperti barang kesenian. Faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor non migas di Sumatera Utara yaitu nilai tukar dan inflasi. Adapun permasalahan dalam penelitian ini yaitu nilai tukar di Provinsi Sumatera Utara tahun 2005 mengalami peningkatan, namun ekspor non migas mengalami penurunan pada tahun 19951996. Sedangkan menurut teori M.Suparmoko dalam buku pengantar Ekonomi Makro, Permintaan terhadap nilai tukar rupiah meningkat bila terjadi kenaikan ekspor ke luar Negeri. Inflasi di Provinsi Sumatera Utara tahun 2018 mengalami penurunan, namun ekspor non migas mengalami peningkatan pada tahun 20042005. Sedangkan menurut teori Sadono Sukirno dalam buku Makro Ekonomi Teori Pengantar, kenaikan harga menyebabkan barang-barang negara itu tidak dapat bersaing di Pasar Internasional maka ekspor akan menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor non migas di Provinsi Sumatera Utara. Pembahasan penelitian berhubungan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor non migas yaitu nilai tukar dan inflasi. Nilai tukar adalah nilai rupiah yang dinyatakan dalam nilai mata uang asing. Inflasi adalah kenaikan harga barang atau jasa secara terus menerus. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder jenis time series. Teknik analisis data dengan analisis deskriptif, uji normalitas, uji linearitas, uji asumsi klasik, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, uji hipotesis, uji koefisien determinasi (R2), uji koefisien regresi secara parsial (t), uji koefisien regresi secara simultan (F) dan uji regresi linear berganda. Proses pengolahan data menggunakan program komputer Econometric Views (Eviews 10). Data penelitian ini mulai dari tahun 1990-2019 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik. Adapun hasil estimasi penelitian ini uji koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa ekspor non migas dapat dijelaskan oleh variabel nilai tukar dan inflasi dipengaruhi oleh variabel lain di luar model. Hasil uji koefisien regresi secara parsial (t) nilai tukar berpengaruh terhadap ekspor non migas. Inflasi berpengaruh terhadap ekspor non migas. Hasil uji koefisien regresi secara simultan (F) variabel nilai tukar dan inflasi berpengaruh secara bersama-sama (simultan) terhadap ekspor non migas di Provinsi Sumatera Utara.

Actions (login required)

View Item