Analisis fiqh siyasah terhadap undang-undang nomor 07 tahun 2017 tentang pemilihan presiden dan wakil presiden

Siregar, Suryani Ependi (2020) Analisis fiqh siyasah terhadap undang-undang nomor 07 tahun 2017 tentang pemilihan presiden dan wakil presiden. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1510300037.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Indonesia merupakan Negara demokrasi yang diberikan kebebasan dalam mengeluarkan pendapat. Pemilihan umum bentuk dari salah satu kebebasan mengeluarkan pendapat yang dipergunakan untuk mengangkat pemimpin. Indonesia merupakan suatu Negara yang sistem pemerintahannya berbentuk presidensial dimana dalam menjalankan roda pemerintahannya dipimpin oleh seorang kepala Negara yang disebut presiden. Seorang presiden dan wakilnya dipilih melalui proses pemilihan, kemudian dalam Islam memilih kepala negara menjadi suatu kebutuhan yang sangat penting dan dijadikan sebagai kebutuhan yang harus ada disetiap masa, karena tanpa kepala Negara sebuah negara tidak dapat berjalan lancar, kepala negara merupakan sebagai ujung tombak Negara tanpa kepala Negara sebuah Negara akan hancur dan kepala Negara tersebutlah yang akan menentukan nasib sebuah Negara maju atau tidak. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana analisis pemilihan presiden dan wakil presiden menurut undang-undang nomor 07 tahun 2017 di Indonesia dan bagaimana analisis fiqh siyasah terhadap undang-undang nomor 07 tahun 2017 tentang pemilihan presiden dan wakil presiden. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana analisis presiden dan wakil presiden menurut UndangUndang Nomor 07 Tahun 2017 di Indonesia dan untuk mengetahui bagaimana analisis fiqh siyasah terhadap Undang-Undang No. 07 Tahun 2017 tentang pemilihan presiden dan wakil presiden di Indonesia. Penulisan skripsi ini menggunakan penelitian pustaka (library research) yaitu penelitian yang menjadikan bahan pustaka sebagai sumber data utama. Maka sumber data diperoleh dengan menelusuri literatur-literatur maupun peraturan-peraturan dan norma-norma yang berhubungan dengan masalah yang akan dikaji dalam penelitian bersumber dari buku-buku yang mengkaji mengenai Pemilu, Undang-Undang Tentang Pemilu, Al-Qur’an dan Hadist yang berkaitan dengan penelitian. Sifat dari penelitian ini adalah komparatif serta menggunakan pendekatan yuridis normatif. Dari hasil penelitian ini ditemukan dan disimpulkan bahwa analisis pemilihan presiden dan wakil presiden dalam Islam itu sesuai dengan perkembangan zaman dan dapat dilihat dari tata cara pemilihan Khulafaur Rasyidin karena dalam Islam tidak ada dalil nash atau hadist yang menjelaskan bagaimana tata cara kepala Negara, jadi sebagai pedoman mengikuti sejarah yang telah terjadi sebelumnya. Sedangkan dalam pemilihan presiden dan wakil presiden di Indonesia dalam Undang-Undang No. 07 Tahun 2017 dilaksanakan secara langsung oleh rakyat, hal tersebut terjadi berdasarkan amandemen ketiga UUD 1945 terhadap Pasal 6A ayat (1), dan diperjelas dengan UUD 1945 No. 22E dalam Pasal 1 dan 2.

Actions (login required)

View Item