Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Pengaruh jumlah usaha dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Padang Lawas Utara

Harahap, Mira Yulianti (2019) Pengaruh jumlah usaha dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Padang Lawas Utara. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
15 402 00153.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)

Abstract

Kabupaten Padang LawasUtara (PALUTA) memiliki permasalahan dalam penyerapan tenaga kerja. Beberapa faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja adalah jumlah usaha dan upah minimum kota (UMK). Jumlah usaha di kabupaten PALUTA mengalami fluktuasi. Pada tahun 2009 PDRB di Kabupaten PALUTA sebesar 83,99047 % dan mengalami penurunan pada tahun 2010 sebesar 99,29% dan pada tahun 2011 mengalami kenaikan kembali sebesar 100,32%, akan tetapi tenaga kerja pada tahun 2011 mengalami penurunan. Hal ini berbanding terbalik dengan teori yang di kemukakan oleh Atifatur Rakhmawati dan Afrida Boedirochminarni menyatakan Banyaknya jumlah usaha sektor industri juga menjadi pilihan kedua dari sekian orang yang mencari pekerjaan. Semakin banyak pilihan kerja di sektor industri seperti perusahaan atau pabrik semakin tinggi pula lowongan atau lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja. Begitu juga dengan upah minimum kota (UMK) PALUTA dari tahun 2009-2018 setiap tahunnya mengalami kenaikan, seperti di tahun 2018 upah minimum kota yang ditetapkan sebesar Rp. 2,361,120 akan tetapi penyerapan tenaga kerja malah meningkat sebesar 73,68%, hal ini bertentangan dengan teori yang dikemukakan oleh Bukhori kenaikan upah berdampak negatif terhadap penyerapan tenaga kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh jumlah usaha dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten PALUTA. Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji asumsi klasik yaitu uji normalitas dan uji hipotesis yaitu uji parsial (uji t) dan uji simultan (uji F). Berdasarkan pengujian hasil menunjukkan nilai probabilitas 0,673751 > 0,05 maka data terdistribusi normal. Sedangkan hasil uji t menunjukkan pengaruh jumlah usaha terhadap penyerapan tenaga kerja diperoleh thitung > ttabel yaitu 12,57772 > 1,70329 jadi dapat ditarik kesimpulan Ho ditolak, sehingga jumlah usaha berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Kemudian pengaruh upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja hasil uji t diperoleh -2,767625 < dari ttabel, dapat ditarik kesimpulan Ho diterima, sehigga upah minimum tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Sedangkan hasil uji F menunjukkan nilai fhitung > ftabel yaitu 89,80531 > 3,35 berarti Ho ditolak, dan dapat disimpulkan jumlah usaha dan upah minimum berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Sedangkan 11 % lagi dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Dr. Abdul Nasser Hasibuan, S.E., M.Si dan Damri Batubara, S.H.I., M.A
Keywords: Penyerapan tenaga kerja; Jumlah usaha; Upah minimum
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1503 Business and Management > 150304 Entrepreneurship
15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1503 Business and Management > 150305 Human Resources Management
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Mrs. Elysa Fitri Pakpahan
Date Deposited: 20 Oct 2020 04:43
Last Modified: 20 Oct 2020 04:45
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/5813

Actions (login required)

View Item View Item