Pengaruh jumlah usaha industri dan nilai output terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Utara

Lubis, Wiwinda (2019) Pengaruh jumlah usaha industri dan nilai output terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Utara. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 15 402 00117.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh data jumlah usaha industri dan nilai output naik akan tetapi penyerapan tenaga kerja menurun yaitu pada Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2015-2016 dan Kabupaten Mandailing Natal 2015-2016 di Provinsi Sumatera Utara. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah jumlah usaha industri dan nilai output berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera utara yaitu Kabupaten Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal, Simalungun, Karo, Serdang Bedagai, Toba Samosir dan Kota Padangsidimpuan, Kota Pematangsiantar tahun 2009-2016. Jenis penelian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan data panel dan menggunakan eviews 9. Data yang digunakan adalah data sekunder yang di peroleh dari website resmi BPS Sumatera Utara (https://sumut.bps.go.id). Populasi dalam penelitian ini adalah data jumlah usaha industri, nilai output dan penyerapan tenaga kerja tahun 2009-2016 dengan jumlah 96 sampel. Berdasarkan hasil penelitian Uji t jumlah usaha industri berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dilihat dari nilai Probability 0,0000 < 0,05 H0 di terima dan Ha di tolak. Nilai output berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dilihat dari nilai probability 0,0000 < 0,05 H0 diterima Ha ditolak. Hasil penelitian uji F jumlah usaha industri dan nilai output secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja dilihat dari nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 552,5383 > 3,10 H0 ditolak.

Actions (login required)

View Item