Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Teknik memfungsikan otak secara seimbang dalam pembelajaran pendidikan agama Islam

Harahap, Abdi Paimaon (2014) Teknik memfungsikan otak secara seimbang dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
09 310 0081.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah belum sesuainya realita dengan idealitas yang seharusnya, yang mana seharusnya jika fungsi otak dapat seimbang maka pembelajaran akan dapat berjalan secara efektif dan menyenangkan, akan tetapi kenyataannya masih ada siswa yang merasa bosan dan mengantuk di kelas, ribut dan ada juga yang meninggalkan ruangan pada saat pembelajaran berlangsung. Faktor apa sebenarnya yang menyebabkan belum seimbangnya fungsi otak dalam pembelajaran, padahal sebenarnya hal ini sangat penting sekali dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Dari latar belakang diatas, jelas terlihat ada permasalah yang terjadi dalam dunia pendidikan, khususnya dalam proses pembelajaran, yaitu Bagaimana teknik memfungsikan otak secara seimbang dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam? Bagaimana pengaruh memfungsikan otak secara seimbang terhadap proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam? Dan Faktor-faktor apa yang mempengaruhi otak agar dapat bekerja secara optimal dalam pembelajaran? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana teknik memfungsikan otak secara seimbang dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam, bagaimana pengaruh memfungsikan otak secara seimbang terhadap proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam, dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi otak agar dapat bekerja secara optimal. Dalam mengkaji dan menelah permasalahan tersebut, penulis menggunakan pendekatan penelitian perpustakan atau library research, yaitu penelaahan terhadap karya-karya ilmiah yang ada di perpstakaan yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang dibahas peneliti. Dalam penelitian ini ada dua macam sumber data. Yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer yaitu buku-buku yang berkaitan langsung dengan pembahasan, sedangkan sumber data sekunder hanya sebagai bahan analisis dan tambahan dalam pembahasan ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tekhnik analisis isi ataupun content analysis. Analisis isi yaitu membahas lebih dalam isi suatu informasi tertulis yang terdapat dalam sumber data primer dan sumber data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik memfungsikan otak secara seimbang adalah merupakan cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode ataupun sebagai upaya, atau usaha-usaha yang ditempuh oleh seseorang guru dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan pengajaran dengan cara yang paling praktis, namun tetap harus selalu merujuk dan berpijak pada metode tertentu. Adapun maksud secara seimbang dalam skripsi ini yaitu berkaitan dengan teknik memfungsikan otak kanan dan kiri yang jumlah penggunaannya sama besar dalam proses pembelajaran, sehingga dengan seimbangnya fungsi otak ini maka akan mempermudah berlangsungnya proses pembelajaran yang menyenangkan dan terciptanya pembelajaran yang efektif dan efisien. Cara memfungsikan otak secara seimbang dalam pembelajaran dapat dilakukan dengan menggunakan media pembelajaran dan beberapa strategi pembelajaran yang disesuaikan dengan cara kerja otak agar dapat seimbang dalam pemanfaatannya yang diterapkan oleh guru sesuai dengan materi yang disampaikan. Keseimbangan otak mempunyai pengaruh positif terhadap peningkatan kecerdasan dan kesuksesan siswa. Kedua-duanya sangat penting, karena itu keduanya harus dikembangkan secara seimbang agar fungsi masing-masing belahan berjalan seimbang dan saling menguatkan. Jika hanya terfokus pada salah satu belahan maka belahan yang kurang berkembang akan terhambat dalam menjalankan fungsinya. Dengan terjadinya keseimbangan otak kanan dan otak kiri, maka akan berpengaruh terhadap proses belajar. Otak akan lebih mudah menerima pelajaran sehingga menjadi orang yang cerdas dan pintar. Belajar jadi mudah jika guru dapat menyeimbangkan kedua fungsi otak dalam proses pembelajaran. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi otak agar dapat bekerja secara optimal yaitu: Gizi, meliputi protein, zat besi, fosfor, seng, asam lemak tidak jenuh. Brain Food (makanan otak), yaitu dapat merangsang pertumbuhan sel-sel otak, memperbaiki fungsi otak serta meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Bahan makanan yang termasuk pada pada brain food yaitu ikan, telur, kacang-kacangan, cokelat, sayuran hijau, susu, teh hijau, kerang, beras merah, buah pisang, minyak ikan, keju rempah-rempah, dan gula. Stimulasi (rangsangan), seperti dengan berbicara, menyanyi dan bercerita. Lingkungan yang baik, guru, media pembelajaran, metode dan strategi pembelajaran.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisors: Drs. H. Agus Salim Daulay, M.Ag. dan Lis Yulianti Syafrida Siregar, S.Psi., MA
Keywords: Otak; Pendidikan Agama Islam
Subjects: 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170103 Educational Psychology
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms Darmayanti Simamora
Date Deposited: 14 Jul 2020 04:48
Last Modified: 14 Jul 2020 04:48
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/3432

Actions (login required)

View Item View Item