Peranan ulama dalam pendidikan keagamaan Islam nonformal di Kota Sibolga

Mustofa, Ali Ahmad (2018) Peranan ulama dalam pendidikan keagamaan Islam nonformal di Kota Sibolga. Masters thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1623100146.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Kota Sibolga adalah salah satu kota di Provinsi Sumatera Utara yang terletak di Pantai Barat Pulau Sumatera. Dahulunya merupakan Bandar (Pelabuhan) kecil di Teluk Tapian Nauli dan terletak di Poncan Ketek, pulau kecil ini letaknya tidak jauh dari kota Sibolga yang sekarang ini. Kota Sibolga termasuk kota yang paling kecil di Indonesia, yang hanya memiliki empat kecamatan dan tujuh belas kelurahan. Tetapi memiliki banyak lembaga pendidikan keagamaan Islam nonformal. Tujuan penelitian: Apa lembaga pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga, Apa peranan ulama dalam meningkatkan pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga dan apa hambatan ulama dalam meningkatkan pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi, kemudian pengolahan dan analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil temuan dalam penelitian: Pertama, Lembaga pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga terus berkembang ditandai oleh munculnya berbagai lembaga pendidikan Islam secara bertahap, mulai dari yang amat sederhana (nonformal), sampai dengan tahap-tahap yang sudah terhitung lengkap (formal). Kota Sibolga memiliki lembaga majelis taklim sebanyak 112 kelompok, taman pendidikan al-Qur’an (TPQ) sebanyak 56, serta 21 lembaga madrasah diniyah takmiliyah (MDT). Kedua, Peranan ulama dalam meningkatkan pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga sangat besar, di samping tugas mereka sebagai penerus tugas para nabi. Peranan mereka itu antara lain: a). Pembimbing dan pelayan ummat (ri’ayat wa khadim al-ummah), dan b). Pelopor pembaharuan (ishlah wal-tajdid). Ketiga, Hambatan ulama dalam meningkatkan pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga tergolong banyak, mulai dari masih rendahnya minat orang tua dan anak bersekolah ke lembaga pendidikan Islam, beragamnya suku, budaya, ras dan agama di kota Sibolga membuat dakwah dan tuntunan ulama kurang direalisasikan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, dan masih rendahnya sarana prasarana dan media pembelajaran pada lembaga pendidikan keagamaan Islam nonformal di kota Sibolga bila dibandingkan dengan lembaga pendidikan umum, untuk mewujudkan pendidikan yang efektif dan efesien. Dan juga sebab kurangnya perhatian pemerintah terhadap lembaga pendidikan keagamaan Islam nonformal.

Actions (login required)

View Item