Peran orangtua dalam membina perhatian anak terhadap alquran di Desa Koto Boru Kecamatan Muara Sipongi Kabupaten Mandailing Natal.

Asriani, Asriani (2020) Peran orangtua dalam membina perhatian anak terhadap alquran di Desa Koto Boru Kecamatan Muara Sipongi Kabupaten Mandailing Natal. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1420100170.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perhatian anak terhadap al-qur’an, peran yang dilakukan orang tua dalam membina perhatian anak terhadap al-qur’an, media pendukung yang dipergunakan orang tua dalam membina perhatian anak terhadap al-qur’an, kendala yang dihadapi orang tua dalam membina perhatian anak terhadap al-qur’an di Desa Koto Boru Kecamatan Muara Sipongi Kabupaten Mandailing Natal. Peran orang tua dalam membina perhatian anak terhadap al-qur’an merupakan salah satu hal yang sangat diharapkan demi pertumbuhan pribadi anak menjadi lebih baik. Melihat dari antusias anak-anak usia 6-12 di Desa Koto Boru ini mengikuti pengajian al-Qur’an pada sore hari dan malam hari, menjadi salah satu faktor penarik minat penulis untuk menelusuri lebih lanjut mengenai peran orangtua dalam membina perhatian anak terhadap al-Qur’an di Desa Koto Boru Kecamatan Muara Sipongi Kabupaten Mandailing Natal. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan model fenomenologis. Penelitian ini menggunakan pendekatan pelaporan bersifat deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yaitu orang tua yang memiliki anak usia 6-12 tahun, sumber data skunder dari kepala desa dan tokoh masyarakat. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Teknik analisis data digunakan dengan melihat tahapan-tahapan pengelolaan data. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu bahwa gambaran perhatian anak terhadap al-Qur’an adalah baik. Peran yang dilakukan orangtua dalam membina perhatian anak terhadap al-Qur’an di yaitu sebagai pendidik, pendorong, fasilitator, dan pembimbing. Media pendukung orangtua dalam membina perhatian anak terhadap al-Qur’an yaitu al-Qur’an, iqra, dan alat tulis serta bukunya, dan media canggih seperti smart hafiz. Kendala orangtua dalam membina perhatian anak terhadap al-Qur’an yaitu orang tua kurang memahami karakteristik pertumbuhan anak, dan kontrol yang sangat kurang. Program yang dilakukan orang tua yaitu dengan meningkatkan minat belajar mengaji anak, memenuhi kebutuhan anak, dan mengontrol pergaulan anak, serta memberikan uang jajanan yang wajar sewaktu pergi mengaji.

Actions (login required)

View Item