Problematika pembinaan keagamaan masyarakat pada majelis taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga Kabupaten Padang Lawas Utara

Simamora, Sagiman (2019) Problematika pembinaan keagamaan masyarakat pada majelis taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga Kabupaten Padang Lawas Utara. Masters thesis, IAIN Padangsidimpuan.

Text 1623100139.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (5MB)

Abstract

Tesis ini berjudul “Problematika Pembinaan Keagamaan Masyarakat Pada Majelis Taklim Nurul Huda Desa Gunung Tua Tonga, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara”, membahas tentang gambaran hasil dari problematika pembimbing dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga, problematika anggota/jama’ah dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga, problematika metode dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga, problematika fasilitas dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran problematika pembimbing dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga. Mengetahui problematika anggota/jama’ah dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga. Mengetahui problematika metode dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga. Mengetahui problematika fasilitas dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda di Desa Gunung Tua Tonga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, intsrumen pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi, analisa data dilaksanakan dengan cara deskriptif kualitatif. Dari penelitian yang dilaksanakan di peroleh kesimpulan bahwa gambaranny 1.) Problematika pembimbing dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada majelis taklim Nurul Huda yaitu: pembimbing tidak menggunakan kurikulum yang direncanakan sebelumnya misalnya rencana pengajian tahunan, rencana pengajian bulanan, rencana pengajian mingguna dan yang terakhir adalah evaluasi pengajian atau pembinaan keagamaan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan pengajian. 2. 2.) Problematika anggota/jamaah dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada majelis taklim Nurul Huda yaitu: anggota jama’ah banyak yang tidak hadir ketika pengajian, ada yang sering terlambat/tidak disiplin, mudah lupa terhadap materi, ada yang bermai-main HP ketika pengajian, membawa anak kecil, mencari tempat duduk dibelakang dan suka ketiduran.3.) Problematika metode pengajian dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada Majelis Taklim Nurul Huda yaitu: metode yang sering digunakan pembimbing majelis taklim adalah caramah dan tanya jawab dan sesekali jika perlu pembimbing menggunakan metode praktek. 4.) Problematika fasilitas dalam pembinaan keagamaan masyarakat pada majelis taklim Nurul Huda: hampir sudah memadai karena majelis taklim sudah mempunyai fasilitas diantaranya sudah mempunyai lembaga tersendiri, papan tulis, kursi guru, tikar untuk tempat duduk jama’ah, pengeras suara dan sapu untuk membersihkan lembaga majelis taklim, akan tetapi masih ada fasilitas yang sangat penting untuk memudahkan pemahaman terhadap jama’ah yang tidak ada di majelis taklim yaitu audio visual atau infokus.

Actions (login required)

View Item