Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Persepsi masyarakat Desa Pulo Padang Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal terhadap pernikahan wanita hamil luar nikah.

Nuriah, Nuriah (2020) Persepsi masyarakat Desa Pulo Padang Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal terhadap pernikahan wanita hamil luar nikah. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.

[img] Text
1410100024.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)

Abstract

Skiripsi ini berjudul Persepsi Masyarakat Desa Pulo Padang Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal Terhadap Pernikahan Wanita Hamil Luar Nikah.sehingga muncul permasalahan dalam penelitian ini yakni bagaimana pendapat masyarakat desa pulo padang yaitu tentang perkawinan wanita hamil luar nikah dengan laki-laki yang bukan menghamilinya. Berdasarkan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pendapat masyarakat tentang parnikahan wanita hamil luar nikah dengan laki-laki yang bukan menghamilinya, dan untuk mengetahui dasar pemikiran masyarakat tentang pernikahan wanita hamil luar nikah dengan lakilaki yang bukan menghamilinya. Metode yang digunakan adalah field research mengambil data dari lapangan dalam hal ini adalah masyarakat desa pulo padang kecamatan lingga bayu kabupaten mandailing natal, teknik pengumpulan data yang di gunakan yaitu wawancara dan dokumentasi, sedangkan instrument pengumpulan data tersebut adalah buku, pulpen, dan kamera, data yang diperoleh selanjutnya diolah secara deskriftif kualitatif. Berdasarkan penelitian yang di lakukan maka diperoleh hasil, bahwa terdapat pro dan kontra di kalangan masyarakat tentang kewajiban melangsungkan pernikahan ulang bagi pasangan pernikahan wanita hamil luar nikah yang bukan dengan laki-laki yang menghamilinya.Alasan yang mewajibkan pernikahan ulang ialah pasal 53 KHI yang menjelaskan bahwa pernikahan wanita hamil luar nikah adalah sah apabila laki-laki yang menikahi wanita tersebut adalah laki-laki yang menghamilinya.secara isyarat pasal 53 KHI juga menjelaskan bahwa apabila pernikahan wanita hamil luar nikah dengan laki-laki menghamilinya tidak dapat di mungkinkan(pernikahan dilakukan dengan orang lain yang bukan menghamilinya) maka wajib hukumnya melangsungkan pernikahan ulang. Berbeda dengan pendapat orang awam tentang kewajiban melangsungkan pernikahan ulang. Mereka menganggap pernikahan terdahulu adalah sah dan boleh campur bagaimana layaknya suami istri tanpa perlu mengulang kembali pernikahan tersebut setelah bayi yang di kandung lahir, alasannya karena sebelumnya mereka tidak pernah melihat atau mendengar oranglain menikah dua kali jika masih tetap dengan orang yang sama dan jika tidak ada perceraian di atara mereka. Berdasarkan hasil penelitian tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa pulo padang kecamatan lingga bayu kabupaten mandailing natal belum menerapkah hukum islam sesuai apa yang telah dijelaskan dalam kompilasi hukum islam pasal 53 tersebut.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Pernikahan; Wanita Hamil Luar Nikah.
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012801 Pernikahan (Secara Umum)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam/Ahwal Syakhsyiah
Depositing User: Mr. Muhammad Ihsan Ritonga
Date Deposited: 01 Jul 2020 00:44
Last Modified: 01 Jul 2020 00:44
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/2601

Actions (login required)

View Item View Item