Aswarman, Aswarman (2018) Pengaruh luas lahan dan tenaga kerja terhadap produksi kelapa sawit di pulau Sumatera tahun 2012-2017. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
13 230 0007.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) |
Abstract
Pulau Sumatera merupakan wilayah sentral produksi kelapa sawit di Indonesia. Provinsi yang memiliki kontribusi terbesar untuk produksi kelapa sawit di pulau sumatera yaitu provinsi Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jambi, Sumatera Barat dan Aceh. Walaupun secara keseluruhan produksi kelapa sawit tiap provinsi mengalami peningkatan akan tetapi ada beberapa tahun yang mengalami penurunan di tahun 2014, dimana Sumatera Barat luas lahan dan tenaga kerja untuk tanaman kelapa sawit meningkat akan tetapi jumlah produksi menurun. hal ini serupa dengan provinsi Aceh di tahun 2015 luas lahan dan tenaga kerja meningkat tetapi jumlah produksi menurun. Adapun Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu apakah terdapat pengaruh luas lahan dan tenaga kerja terhadap produksi kelapa sawit baik secara parsial maupun simultan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori produksi, adapun faktor-faktor dari produksi yaitu luas lahan dan tenaga kerja. jika luas lahan dan tenaga kerja meningkat maka produksi juga akan meningkat. Penelitian ini merupakan analisis regresi linear berganda dengan jenis penelitian kuantitatif dan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Provinsi yang memproduksi kelapa sawit di Pulau Sumatera yaitu 10 Provinsi selama 6 tahun. Sampel penelitian ini yaitu menggunakan metode purposive sampling sehingga diperoleh 36 sampel meliputi 6 Provinsi. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Statistik Perkebunan Indonesia. Teknik pengolahan data dengan menggunakan software Eviews versi 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial luas lahan berpengaruh terhadap produksi kelapa sawit, ini dapat dibuktikan dari nilai probabilitas thitung yang lebih kecil dari 0,05 (0,0000< 0,05). Sedangkan tenaga kerja tidak berpengaruh terhadap produksi kelapa sawit, ini dapat dilihat dari hasil probabilitas thitung yang lebih besar dari 0,05 (0,7003>0,05). Dari koefisien determinasi R yang dinotasikan dengan adjusted R-squared yang bernilai sebesar 0,982923, hal tersebut berindikasi bahwa sebesar 98% variabel luas lahan dan tenaga kerja secara simultan mempengaruhi produksi kelapa sawit dan sisanya sebesar 2% di pengaruhi oleh variabel lainnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Luas Lahan; Tenaga Kerja; Produksi |
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140201 Agricultural Economics |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 17 Jun 2020 16:45 |
Last Modified: | 17 Jun 2020 16:45 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/2360 |
Actions (login required)
View Item |