Siregar, Handayani Safitri (2016) Peranan bimbingan keagamaan terhadap kesehatan mental lanjut usia di Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, IAIN Padangsidimpuan.
Text
12 120 0010.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB) |
Abstract
Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah masih ada lanjut usia cara pelaksanaan shalatnya belum benar, masih ada lanjut usia yang malas mengikuti bimbingan keagamaaan, adanya perasaan bahwa hidupnya menjadi beban bagi anakanaknya sehingga memilih untuk menetap di pondok, menurunnya kesehatan dan melemahnya tubuh sehingga terkadang sering mengeluh, dan tidak sabar akan takdir yang Allah berikan dan terkadang masih ada perselisihan dan saling sindir menyindir diantara para lanjut usia. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa saja peranan bimbingan keagamaan terhadap kesehatan mental lanjut usia di Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan. Metode penelitian dalam penulisan yaitu jenis penelitian menggunakan penelitian lapangan (field research), pendekatan kualitatif dengan menggunakan analisis deskriptif. Sumber data terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Dan teknik pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara observasi dan dokumentasi. Sedangkan analisa data dilaksanakan dengan menyusun dan mengorganisasikan data, kemudian menyeleksi data dan mendeskripsikan data secara sistematis. Selanjutnya teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data dan triangulasi teknik. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, hasil yang ditemukan oleh peneliti mengenai peranan bimbingan keagamaan terhadap kesehatan mental lanjut usia di Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan yaitu peranan pembimbing untuk mengarahkan, menuntun, memimpin lanjut usia cara beribadah sesuai dengan tuntunan al-Qur’an. Perubahan lanjut usia setelah mengikuti bimbingan keagamaan ibadah, menafsir al-Qur’an, Wirid Yasin, Tawajjuh dan Suluk adalah bertambahnya pengetahuan tentang agama Islam, rajin beribadah shalat dan puasa sunnah, giat membaca al-Qur’an, menjadi ada kesabaran dalam beribadah dan dapat menerima takdir yang Allah berikan, banyak berdzhikir, mulai bisa mengendalikan diri dari amarah dan terjalinnya ukhwah dan rasa kasih sayang diantara sesama lanjut usia dan masih ada diantara lanjut usia yang berselisih dan saling sindir menyindir serta malas untuk mengikuti bimbingan keagamaan karena alasan malu karena tidak bisa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Bimbingan Keagamaan; Kesehatan Mental Lansia |
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170106 Health, Clinical and Counselling Psychology 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170111 Psychology of Religion |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Ms Darmayanti Simamora |
Date Deposited: | 14 May 2020 07:13 |
Last Modified: | 14 May 2020 07:13 |
URI: | http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/1439 |
Actions (login required)
View Item |