Peranan pondok pesantren dalam membentuk karakter santri di Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Lumut, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah

Hansari, Sufia (2025) Peranan pondok pesantren dalam membentuk karakter santri di Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Lumut, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2120100179.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Lumut dalam membentuk karakter santri di Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah. Pondok pesantren memiliki peran strategis sebagai lembaga pendidikan berbasis nilai-nilai Islam yang tidak hanya mendidik dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam pembentukan karakter yang mencakup disiplin, kejujuran, tanggung jawab, dan kemandirian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, di mana data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pendidikan karakter yang diterapkan di Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Lumut dilakukan melalui berbagai metode, seperti pembiasaan ibadah (sholat berjamaah, dzikir, mengaji), pembinaan kedisiplinan melalui peraturan pesantren, kegiatan harian yang terstruktur, dan pengawasan yang ketat oleh para pengasuh. Keteladanan dari para pengasuh, guru, dan ustaz menjadi faktor penting dalam menanamkan nilai-nilai moral kepada santri. Peranan Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Lumut dalam membentuk karakter santri sangat signifikan, yaitu dengan menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif untuk menanamkan nilai-nilai keislaman, membentuk pribadi yang mandiri, bertanggung jawab, memiliki akhlak mulia, serta peduli terhadap sesama. Pesantren juga membekali santri dengan keterampilan sosial dan spiritual agar siap menghadapi tantangan masyarakat. Dengan demikian, pondok pesantren ini menunjukkan: pertama, bahwa proses pendidikan karakter yang diterapkan menekankan pada pembiasaan, keteladanan, pengawasan, dan pembinaan berkelanjutan; dan kedua, bahwa peranan pondok pesantren sangat penting dalam membentuk karakter santrinya melalui pendekatan holistik yang mencakup aspek spiritual, moral, dan sosial. Penelitian ini juga merekomendasikan peningkatan kerja sama antara pesantren, orang tua, dan pemerintah untuk mendukung pendidikan karakter yang lebih optimal.

Actions (login required)

View Item