Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) dalam meningkatkan pemahaman konsep sumber daya alam pelajaran IPA Kelas IV SDS 100725 Muhammadiyah Batang Toru

Siregar, Putri Minta Ito (2025) Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) dalam meningkatkan pemahaman konsep sumber daya alam pelajaran IPA Kelas IV SDS 100725 Muhammadiyah Batang Toru. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820500076.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman siswa terhadap materi sumber daya alam pada mata pelajaran IPA. Hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman guru untuk menggunakan variasi dalam pembelajaran sehingga berdampak pada proses belajar mengajar dimana terasara membosankan dan monoton sehingga siswa kurang tertarik terhadap meteri yang dibawakan dan hal itu mempengaruhi pemahaman siswa akan materi tersebut dan target kompetensi yang dibuat tidak berjalan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan dari model pembelajaran Team games Tournament (TGT) dalam proses belajar mengajar yang dilakukan di dalam kelas IV SDS 100725 Muhammadiyah Batang Toru. Serta untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep sumber daya alam dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT di kelas IV. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menerapkan model Kurt Lewin yang mana terdiri dari beberapa siklus yang disetia siklusnya terdapat empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Dengan menggunakan model penelitian Kurt Lewin ini lebih memudahkan untuk memberikan tindakan dari permasalahan yang ada. Adapun tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahap pra siklus pemahaman siswa terhadap materi sangat tidak baik dengan persentase ketuntasan sebanyak 35% dan itu jauh di bawah standar nilai ketuntasan yang ditetapkan. Pada siklus I persentase siswa mengalami kenaikan setengahnya walau bisa di katakana tidak cukup akan tetapi memiliki peningkatan yang cukup baik, dengan persentase 60,87% dan 14 siswa yang tuntas. Sedangkan pada siklus II persentase ketuntasan siswa mancapai 86,96% dan ini sangan baik dengan 20 siswa tuntas dalam siklus ini. Hasil ini diperoleh setelah penggunaan model pemebalajaran Team Games Tournamment (TGT) pada siswa kelas IV SDS 100725 Muhammadiyah Batang Toru.

Actions (login required)

View Item