Electronic Theses of UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Tinjauan yuridis terhadap praktik pembagian warisan sebelum pemisahan harta bersama di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan

Harahap, Adi Gunawan (2025) Tinjauan yuridis terhadap praktik pembagian warisan sebelum pemisahan harta bersama di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan. Masters thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

[img] Text
2350300025.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)

Abstract

Harta bersama adalah harta yang dipeoleh setelah perkawinan suami istri sampai mereka berpisah. Pada pasal 96 ayat 1 KHI “ apabila terjadi cerai mati, maka separuh harta bersama menjadi hak pasangan yang hidup lebih lama”. KHI menjelaskan jika salah satu pasangan suami istri meninggal dunia, maka harta bersama harus dibagi dua. Praktek yang terjadi di Kecamatan Angkola Timur, setelah adanya cerai mati tidak ada pembagian harta bersama, suami yang hidup lebih lama tidak membagi harta menjadi dua bagian. Adapun yang menjadi permasalahan adalah ketika suami yang hidup lebih lama menikah lagi dengan perempuan lain dan mempunyai anak, sementara harta bersama pada pernikahan pertama belum dibagi. Harta dibagi pada saat suami istri telah meninggal dunia, dan pembagian harta tersebut ketika pembagian warisan. Anak dari istri pertama merasa keberatan sehingga menimbulkan percekcokan dalam hubungan keluarga, karena anak kedua mendapat harta bagian pada saat membagi harta warisan. Anak dari istri pertama menganggap anak dari istri kedua(saudara tiri mereka) tidak berhak mendapat harta, karena harta yang dibagi adalah harta ibu mereka. Adapun tujuan penelitian ini ialah untuk melihat bagaimana proses pembagian warisan harta bersama di Kecamatan Angkola Timur, Untuk mengetahui faktor penyebab harta bersama tidak dibagi sebelum pembagian warisan di Kecamatan Angkola Timur dan Untuk mengetahui tinjauan Kompilasi Hukum Islam terhadap pembagian warisan yang tidak di dahului dengan pembagian harta bersama di Kecamatan Angkola Timur. Adapun jenis metode penulisan pada penelitian ini ialah, penulis menerapkan metode penelitian yuridis-empiris. Metode ini bertujuan untuk mengidentifikasi hukum yang berlaku di masyarakat, serta menggali gejala-gejala lain yang mungkin muncul seiring dengan penerapan hukum tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis dan mengkaji penerapan hukum dalam masyarakat. Adapun penelitian ini ialah memuat sumber data primer ialah informasi yang diperoleh peneliti secara langsung dari sumbernya, dan data sekunder yang termasuk bersumber dari tesis, jurnal, buku-buku fiqih mengenai hukum keluarga Islam dan undang-undang perkawinan. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan faktor penyebab tidak dibaginya harta bersama sebelum pembagian warisan di Kecamatan Angkola Timur dikategorikan menjadi beberapa hal. pertama: kebiasaan pembagian harta setelah kedua orang tua (suami istri) meninggal dunia. kedua : rasa enggan anak dari istri pertama kepada orang tua yang hidup lebih lama untuk meminta harta dibagi secara merata sesuai KHI, ketiga: ialah pasangan yang hidup lebih lama masih menikah lagi. Dalam KHI, ketentua harta bersama harus dibagi setelah terjadinya cerai mati. Jika salah satu pasangan yang hidup lebih lama menikah lagi, terlebih dahulu memisah harta bersama pada pernikahan pertama. Apabila harta bersama terelanjur tidak dibagi sebelumnya, maka sebelum pembagian harta warisan terlebih dahulu harus memisah harta bersama dalam perkawinan pertama. Adapun Beberapa dampak sosial yang paling dominan akibat kondisi ini antara lain ketidak adilan dalam pembagian warisan, konflik antar anggota keluarga, serta ketidakharmonisan dalam masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Supervisors: Prof. Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag dan Dr. Muhammad Arsad Nasution, M.Ag
Keywords: Tinjauan yuridis; Pembagian warisan; Pemisahan; Harta bersama; Kecamatan Angkola Timur; Kabupaten Tapanuli Selatan
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012816 Mawaris (Inheritance)
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012824 Harta Bersama (Matrimonial Property)
Divisions: Pascasarjana > Program Magister > S2 Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Ms Fatimah Adzahro Ramadani Gaja
Date Deposited: 13 Nov 2025 08:33
Last Modified: 13 Nov 2025 08:33
URI: http://etd.uinsyahada.ac.id/id/eprint/12762

Actions (login required)

View Item View Item