Analisis penggunaan game online terhadap prokrastinasi akademik siswa di SD Negeri 101201 Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan

Aritonang, Irwan Sapii (2024) Analisis penggunaan game online terhadap prokrastinasi akademik siswa di SD Negeri 101201 Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2020500225.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh maraknya game online di kalangan siswa sekolah dasar karena perkembangan teknologi yang semakin canggih dan mudah untuk di akses. Perkembangan teknologi ini digunakan oleh siswa di SD Negeri 101201Sipirok yang menimbulkan perilaku prokrastinasi akademik. Prokrastinasi menunjukkan suatu kecenderungan menunda-nunda penyelesaian suatu tugas atau pekerjaan. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana dampak positif dan negatif game online bagi siswa SD Negeri 101201 Sipirok, bagaimana perilaku prokrastinasi akademik di SD Negeri 101201 Sipirok, dan bagaimana upaya guru serta orang tua dalam mengatasi perilaku prokrastinasi akademik yang telah terjadi pada siswa-siswi SD Negeri 101201 Sipirok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak game online, perilaku prokrastinasi akademik di SD Negeri 101201 Sipirok, dan upaya guru serta orang tua dalam mengatasi perilaku prokrastinasi akademik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu dengan mengamati keadaan lapangan sekitar dan analisis data menggunakan logika ilmiah berdasarkan teori. Untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini dilaksanakan riset lapangan dengan menggunakan instrumen pengumpulan data yang terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa siswa-siswi SD Negeri 101201 Sipirok bermain game online diluar jam sekolah yang menimbulkan perilaku pokrastinasi akademik. Game online berdampak positif yaitu menghilangkan kejenuhan, media hiburan pengisi waktu luang, meningkatkan skill, sebagai motivasi dan menambah kosakata baru bagi siswa sedangkan dampak negatifnya yaitu menjadi malas belajar, pekerjaan rumah tidak diselesaikan, tidak melaksanakan ibadah agama, berkata kasar, dan pemborosan materi. Upaya guru dalam mengatasi prokrastinasi akademik siswa adalah dengan mengadakan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, bekerja sama dengan orang tua siswa, memberikan nasehat, dan siswa ditangani oleh guru bimbingan konseling sedangkan upaya orang tua dalam mengatasi prokrastinasi akademik siswa adalah memberi batasan waktu bermain game online, mengadakan aktivitas diluar rumah, dan memberikan reward bagi anak jika berprestasi di sekolah.

Actions (login required)

View Item